"Aku telah memberikan manusia susu, tapi mereka menyembelihku dan memakan dagingku, makanlah dia wahai singa!! Jangan pernah peduli perkataannya!!" Sambungnya dengan penuh amarah.
Dengan wajah memelas Rojul pun berkata "Wahai sapi yang cantik,, aku telah menolongnya apakah ini balasanku???"
Singa pun mengelak dengan nada marah "Diam!!! Kau dengar? Sapi juga menyetujui aku!!! Hahahahaha.."
Namun Rojul tidak mau berhenti sampai disitu, ia mencoba memohon sekali lagi "Wahai singa beri aku kesempatan sekali lagi, mari kita tanya pada serigala itu."
Dan keduanya pun menghampiri serigala yang sedang berjalan disekitar kurungan tersebut.
Rojul memulai pembicaraan dengan memohon "Wahai serigala yang cerdas, singa ini tidak menepati janjinya, ia memintaku untuk mengeluarkannya dari kurungannya, tapi sekarang ia malah akan memakanku." katanya dengan wajah sedih dan memelas.
Tapi serigala berkata dengan wajah bodoh "Aku tidak mengerti, siapa yang ada dalam kurungan? Kau atau singa?"
Seketika singa pun marah dan berkata "Jangan buang waktu, kau serigala tolol!! Kau tidak mengerti, aku yang ada dalam kurungan itu..!!!"
"Tapi bagaimana?? Tubuhmu kan besar, bagaimana bisa kau masuk dalam kurungan itu?" jawab serigala masih dengan wajah polosnya.
"Gampang sekali" jawab singa
"Aku benar-benar tidak mengerti, coba kau tunjukkan padaku bagaimana kau memasukinya."