Bagaimana kos-kosan versi cewek biasa? Saya nggak tahu, masak saya masuk ke kosan mereka demi pengamatan.
Walau begitu, kawan-kawan saya dikelas memang sering ke kosan Rizky Ria Anggraini atau Kiya. Terlihat sepintas, kebiasaan Kiya di kosan ya biasa, masak, nyapu, tidur, diapeli pacarnya dan jalan-jalan. Yaa sekedar itu.
Kosan cewek sholeha seperti apa kak? Kalian mau buat saya mati ya? Mana bisa ke kosan cewek sholeha, bahaya untuk nyawa, bisa-bisa saya dilempar sapu jika ke kosan mereka.
Sekarang saya mau tanya, lebih banyak mahasiswa yang memanfaatkan kosannya sebagai tempat belajar dan mengaji? Atau mahasiswa yang memanfaatkan kosannya buat main game dan tiduran?
Saya tidak tahu jawabannya, kalau dikelas saya, Alhamdulillah, kawan-kawan saya sudah memaksimalkan kosannya sebagai area mengerjakan tugas, ngobrol ilmu dan shalat berjamaah.
....
Kalau diamati sekilas, saat saya jalan kaki ke lorong-lorong sempit di Rawa Jaya, di kiri kanan jalan terlihat kos-kosan mahasiswa.
Lihat kosan cewek masih enak, beda kalau mata menohok ke kosan cowok, aduuuh ampun, bau asap rokok, gelaap, jarang disapu, guling-guling sambil ngomong begini, "Wooy ke kiri doong, tembak, tembak, awas belakang, ada musuh, woooooy!,".
Saya masih jalan nih ya, terus ketemu kosan mahasiswa cowok lagi, alamak, makin kesini makin parah aja.
Saya melihat mereka dari luar kosan, mereka (maaf), ada yang nggak pakai baju, jongkok di teras tanpa baju dengan muka bantal, belum mandi, main hape, ngerokok dan waktu menunjukkan pukul 11 siang.
"Mereka nggak kuliah apa yaa. Kok nyantai-nyantai aja," kata saya.