Mohon tunggu...
Rido Saputra
Rido Saputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi bermain bola

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gizi dalam Aspek Pemerintahan

10 September 2024   22:00 Diperbarui: 10 September 2024   22:14 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gizi merupakan aspek yang sangat penting dalam kebijakan kesehatan suatu negara, dan perhatian pemerintah terhadap masalah gizi di Indonesia menunjukkan langkah maju, meski masih menghadapi sejumlah tantangan.

Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Indonesia telah mengakui pentingnya gizi dengan berbagai program seperti Posyandu, kampanye peningkatan ASI eksklusif, fortifikasi makanan, dan pemberian makanan tambahan (PMT) untuk balita dan ibu hamil. Program-program ini adalah bagian dari strategi untuk mengatasi masalah kekurangan gizi, terutama stunting dan anemia, yang masih menjadi masalah besar di Indonesia.

Namun, masih ada tantangan yang harus diatasi. Salah satunya adalah kesenjangan dalam implementasi kebijakan di berbagai wilayah, terutama di daerah terpencil dan pedesaan. Banyak daerah yang masih mengalami kekurangan akses ke makanan bergizi, air bersih, serta layanan kesehatan yang memadai. Masalah lain adalah kurangnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang, yang sering kali diperparah oleh keterbatasan ekonomi.

Dukungan anggaran yang lebih besar untuk program-program gizi, peningkatan kapasitas tenaga kesehatan di tingkat lokal, dan kerja sama lintas sektor antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil diperlukan agar masalah gizi ini bisa ditangani dengan lebih efektif.

Secara keseluruhan, meski sudah ada upaya, pemerintah masih perlu memperkuat strategi dan memastikan

Pelaksanaannya berjalan optimal untuk mengatasi masalah gizi secara menyeluruh di seluruh Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun