Mohon tunggu...
Dean Ridone
Dean Ridone Mohon Tunggu... Administrasi - Saya Hanya orang Biasa

lesung pipit

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Persija Kalah karena Anggap Enteng Lawan

11 Mei 2018   08:48 Diperbarui: 11 Mei 2018   09:25 1044
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dan benar saja, tanpa menunggu waktu lama sejak take on pada babak kedua. Ramdani kembali mencetak gol kedua di menit 49'. Proses terjadinya gol hampir sama dengan gol yang dicetak pada babak pertama. 

Aktor utamanya adalah Riko Simanjuntak, selain memberi dua assis, hingga terjadi dua gol, juga dia ini pemain yang terlihat paling bugar dibanding yang lainnya, hingga gerakannya cukup merepokan barisan pertahanan Home United. Dalam artikel ini, saya sarankan agar pemain ini bisa dipilih oleh Luis Milla untuk timnas senior.

Kedudukan 2-2 tidak bertahan lama. Alih-alih menambah satu gol tandang, malah sebaliknya tuan rumah menambah gol kemenangan di menit 79' lewat tendangan terukur pemain pengganti Hafiz Nor. Gol tersebut bisa menjadi modal Home United di Leg 2, dengan syarat Persija tidak berhasil mencetak satu gol di Leg 2, atau paling tidak mereka bisa mencuri satu poin di kandang Persija.

Bagi Persija, kekalahan tersebut sangat memalukan, karena datang dengan modal waktu istirahat yang panjang, serta ditunjang oleh tiga pemain asingnya yang mumpuni ikut bermain, tetapi gagal memanfaatkan peluang. 

Barangkali dua alasan keuntungan bisa berbalik menjadi faktor-faktor ke kegagalan Persija. Tidak bermain dalam tempo 12 hari, pemain Persija, sekalipun pemain asing, kehilangan sentuhan dan ritme permainan. Kalau hanya alasan karena lapangan sintetis penyebab faktor kekalahan sebagaimana yang diungkap sang pelatih Persija, Stefano Cugura Teco pada Metrotv.news.com

Stadion Jalan Besar di Singapura menggunakan rumput sintetis. ..............., merasa itu masih menjadi kendala buat anak asuhnya. Teco merasa kondisi lapangan yang menyulitkan itu membuat strateginya tidak maksimal. Aliran bola dirasa berbeda sehingga memaksa Persija mengubah taktik bola-bola pendek.

Sebuah alasan yang tidak dapat diterima, karena Persija pernah punya pengalaman mengalahkan klub Singapura lainnya, Tampines Rovers, 4-2, di stadion yang sama.

Satu alasan lainnya yang mungkin luput dari perhatian pemain dan pelatih Persija adalah menganggap enteng lawan.  Karena menganggap enteng itulah, acapkali para pemain Persija lengah dan kurang waspada, terbukti terjadinya 2 gol di 10 menit babak pertama.

Kekalahan atas Home United, semestinya jadi pelajaran dari apa yang pernah alami dari kekalahan sebelumnya. 

Di Liga 1, PSMS Medan pernah mencukurnya 3-1. Jika PSMS saja bisa mengalahkan, apalagi Home United. Tetapi tentunya belum terlambat buat Persija untuk bangkit, mengembalikan kemenangan, asal di leg 2 nanti di kandang sendiri, Persija tidak menganggap enteng lawan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun