Stres menyebabkan produksi keringat lebih banyak, sehingga bau badan juga bisa muncul saat Anda mengalami stres. Ketika stres, tubuh melepaskan hormon yang meningkatkan aktivitas kelenjar keringat, terutama di area ketiak.Â
5. Kurang Minum Air Putih
Dehidrasi dapat membuat tubuh sulit mengeluarkan racun, sehingga keringat menjadi lebih pekat dan berbau. Air membantu mengeluarkan racun dari tubuh dan menjaga keseimbangan cairan, sehingga mengurangi risiko bau badan.
6. Kebiasaan Merokok
Nikotin dan zat kimia lainnya dalam rokok dapat mempengaruhi aroma tubuh dan menyebabkan bau badan. Zat-zat ini diserap oleh tubuh dan dikeluarkan melalui keringat, yang kemudian menghasilkan bau tidak sedap.
7. Kurang Tidur
Kurangnya waktu istirahat dapat mempengaruhi metabolisme tubuh dan produksi keringat, yang pada akhirnya mempengaruhi bau badan. Tidur yang cukup membantu tubuh berfungsi optimal dan mengatur produksi keringat.
Tips Mengatasi Bau Badan Setelah Sekolah
1. Mandi Secara Teratur
Pastikan untuk mandi setidaknya dua kali sehari, terutama setelah beraktivitas fisik. Gunakan sabun antibakteri untuk membantu mengurangi jumlah bakteri di kulit.Â
2. Gunakan Deodoran atau Antiperspiran
Setelah mandi, aplikasikan deodoran atau antiperspiran pada ketiak. Deodoran membantu mengatasi bau, sementara antiperspiran mengurangi produksi keringat.Â