Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan, adapun rekomendasi yang dapat diberikan dan dapat menjadi solusi alternatif terkait studi kasus mengenai rencana reklamasi Pantai Utara Jakarta yaitu :
- Perencanaan reklamasi harus dilakukan berdasarkan perencanaan yang matang, sistematis, dan jelas tahapan pembangunannya.
- Melakukan pembangunan-pembangunan dengan cara vertikal mengingat tidak dimungkinkannya lagi pembangunan secara horizontal.
- Melakukan inovasi dengan melakukan mix used atau pencampuran kegiatan di dalam satu atap yang dimaksudkan untuk menghemat penggunaan lahan.
- Melaksanakan program subsidi silang jika kemudian reklamasi merupakan langkah terakhir yang paling nyata untuk diambil. Adapun program subsidi silang antara lain :
- Pembenahan perumahan nelayan, fasilitas pelabuhan nelayan, termasuk tempat pendaratan ikan, tempat pengolahan ikan, dan fasilitas pendukungnya.
- Penataan kembali kawasan pantai, dengan membangun kembali kawasan kumuh, perbaikan kampung, rumah susun, dan fasilitas yang diperlukan.
- Pembangunan fasilitas pelabuhan nelayan, termasuk pendaratan ikan, tempat pengolahan ikan, serta fasilitas publik yang diperlukan.
- Revitalisasi kota tua, termasuk pelestarian bangunan-bangunan bersejarah.
- Pelestarian kawasan hutan lindung, mangrove, dan lain-lain.
- Pembuatan pantai untuk publik, termasuk pantai yang ada sekarang.
- Pembuatan infrastruktur makro untuk melayani daerah reklamasi, termasuk jalan arteri, air bersih, sludge disposal, serta instalasi pengolahan limbah.
- Pembersihan dan normalisasi 13 muara sungai, membantu pembuatan banjir kanal, dan sarana pencegahan banjir lainnya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!