Pelatihan dan pengembangan dapat mebuat karyawan lebih percaya diri dan mampu meningkatkan kinerja dalam melaksanakan tugas-tugas mereka. Hal ini dapat meningkatkan kepuasan bekerja, karyawan pun tidak merasa tertekan, dan mengurangi tingkat turn overatau pergantian karyawan.
Manfaat pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia pun tidak hanya dirasakan oleh karyawan, tetapi banyak memberikan manfaat juga bagi perusahaan-perusahaan , antara lain:
- Lebih mampu bersaing dengan para kompetitor.
- Mampu menyesuaikan diri dengan pesatnya perkembangan teknologi baru.
- Mampu menciptakan suatu produk atau jasa yang berkualitas unggul bagi konsumen, sehingga perusahaan mendapat citra yang positif.
- Mampu mempersiapkan karyawan untuk berada pada tingkat jabatan yang lebih tinggi dari sebelumnya.
- Menurunkan tingkat turnover di perusahaan.
 Dampak tidak adanya pelatihan dan pengembangan karyawan dalam sebuah perusahaan, maka akan terlihat gejala- gejala, seperti:
- karyawan akan sering berbuat kesalahan dalam bekerja.
- Hasil pekerjaan karyawan tidak memenuhi standar kerja perusahaan.
- Karyawan tidak mampu menggunakan teknologi yang lebih canggih dan efesien, sehingga lambat dalam bekerja
- Peluang untuk bersaing di pasaran akan semakin sedikit.
- Loyalitas terhadap perusahaan rendah.
Dengan demikian, pengembangan sumber daya manusia lebih mengutamakan dan memfokuskan pada peningkatan kemampuan dalam pengambilan keputusan dan interkasi dalam rangka memperluas hubungan (human relation) bagi para karyawan manajemen tingkat atas dan manajemen tingkat menengah , sedangkan pelatihan sumber daya manusia difokuskan untuk karyawan tingkat bawah dalam meningkatkan keahlian kerja mereka. Dengan begitu, karyawan akan semakin terampil dan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan bertanggung jawab sesuai standar perusahaan dan negara.