Mohon tunggu...
Ridha Afzal
Ridha Afzal Mohon Tunggu... Perawat - Occupational Health Nurse

If I can't change the world, I'll change the way I see it

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

White Supremacy di Tempat Kerja

15 Desember 2021   05:04 Diperbarui: 15 Desember 2021   05:14 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Supremasi kulit putih

Demikian kira-kira terjemahan bebasnya

Aku sendiri heran kenapa ini terjadi di negeri kita

Di Malaysia, sama-sama ras Melayu, mereka tidak bersikat demikian

Apalagi Singapore

Pendatang kulit putih tidak dielu-elukan

Apa karena kita kelamaan dijajah?

Atau karena kita merasa lemah?

Atau karena kita tidak kuasai ilmunya?

Satu hal yang pasti harus diakui adalah

Karena kita tidak kuasai Bahasa Inggrisnya

Utamanya jika berlaku di tempat kerja

Maka yang mampu menggunakannya

Diperlakukan seperti raja

Dianggap tahu segalanya

Padahal bahasa hanya soal sarana

Alat komunikasi semata

Orang kulit putih sama saja dengan kita

Atau karena kinerja mereka?

Boleh jadi demikian

Karena kita anggap hal-hal sepele tapi penting bagi mereka

Kita biasa terlambat

Mereka pingin tepat waktu

Kita biasa nyogok

Bagi mereka tidak umum

Kita biasa banyak bicara sambil kerja

Merokok di kantor, ada arisan, belanja hingga ngelayat atau ngatar anak TK

Serta aneka kebiasaan yang tidak menjadi kebisaan kerja mereka

Orang kulit putih merasa beda

Makanya

White Supremacy itu ada karena ulah kita

Karena cara berfikir kita

Bukan permintaan mereka

Mereka sebenarnya tidak ingin diperlakukan istimewa

Kita sendiri yang membuatnya berlebihan

Akibatnya jadi kebiasaan

Yang lebih penting lagi adalah

Di negerinya, mereka memang terbiasa dibayar mahal

Ibaratnya petugas pengumpul sampah pun hidup layak

Di negerinya mereka jauh beda dengan di Nusantara

Saat mereka bekerja di negeri kita tentu saja minimal berharap minimal sama

Kalau lebi rendah

Pastinya mereka bakal nolak

White Supremacy di tempat kerja itu ada

Karena kita sendiri yang menciptakan

Lebih tepatnya

Melestarikannya 

Jika ingin menghapuskan, kita bisa

Caranya?

Kita harus seperti mereka

Memperbaiki performa kerja

Kuasai bahasanya, dan

Ubah sistem upah buruhnya

Percayalah

Melenyapkan diskrimasi seperti 

Tidak akan butuh waktu lama

Makassar, 15 December 2021

Ridha Afzal

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun