Mohon tunggu...
Ridha Afzal
Ridha Afzal Mohon Tunggu... Perawat - Occupational Health Nurse

If I can't change the world, I'll change the way I see it

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Siapakah Dia?

24 November 2021   20:05 Diperbarui: 24 November 2021   20:21 256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: liveityoung.com

Dari pusat pelayanan kesehatan terkini

Hingga di daerah sangat terpencil

Dari ibu kota

Hingga pelosok desa

Dia ada di mana-mana

Dia dicari ketika pasien pertama kali datang

Dia dipanggil setiap kali pasien, dokter, admin atau manajemen membutuhkan

Dari kebutuhan makan, hingga jika ingin ke belakang

Dari ingin minum obat hingga jika ada lampu yang tidak menyala

Dari ingin bicara dengan keluarga hingga ingin ketemu dokter yang mengobatinya

Dialah yang dipanggil guna melayaninya

Ketika dia tidak ada, dialah yang disalahkan

Ketika ada yang tidak beres di bangsal, dialah yang dicaci sebagai sumber masalahnya

Ketika ada kebutuhan apa saja, dari pasien, staf hingga kekurangan elektronika

Dialah yang diminta informasinya

Padahal dia bukan superman, bukan pula superwoman

Namun semua orang membutuhkannya

Dia sentral dari semua bentuk pelayanan kesehatan

Aku akan tunjukkan satu saja contoh nyata

Satu rumah sakit bisa jalan meski hanya ada satu dokter, satu farmasi, satu radiologi, satu gizi

Serta satu-satu lainnya

Tetapi satu rumah sakit tidak bisa jalan jika haya ada satu orang seperti dia

Keberadaannya bisa mewakili siapa saja di setiap pelayanan kesehatan

Karena dia belajar apa saja saat kuliah

Sayangnya

Ketika pelayanan lembaga menjadi baik, namanya tidak disebut

Bahkan penghasilannya dia tidak mampu menyebut berapa

Baginya tidak masalah

Dia rela meskipun ada, tapi dianggap tiada

Aku tahu, Anda pasti mampu menebak

Siapakah dia.....?

Makassar, 24 November 2021

Ridha Afzal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun