Riuh gemuruh bertabuh.Â
Membakar resah merajah.
Menghujam rasa dalam jiwa.
Berirama angkara dan durja.
Sebait puisi mengusik hati.
Serangkai nada menghibur jiwa
Sepenggal ayat menjawab.
Menyeruak menyusup kalbu.
Mencoba mengusir gundah.
Semua nyata tak pernah dusta.
Aku tak kan lagi sangsi.
Aku tak kan lagi menghianati.
Aku tak pantas menaruh syak.
Aku tak pantas berprasangka.
Bimbangpun tak ada.
Karena aku adalah milikMu.
Aku ingin jadi kekasih Mu.
Aku berjalan kepada Mu.
Mendekat hanya karena Mu.
Menjemput takdir Mu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H