Ternyata mundurnya sekutu tersebut adalah untuk meminta bantuan. Dalam iringan tersebut sekutu mendapat bantuan pasukan Gurkha dan Po An Tui serta tank yang seiap menembakan meriam kapan saja.
Pertempuran sengit pun tidak bisa terhindarkan lagi. Sekutu yang mendapatkan perlawanan sengit dari para pejuang akhirnya bisa mendekati tuindorp dan membebaskan para tawanan perang jepang. Namun setelah itu pertempuran terus berlanjut dan baru selesai pada pukul 18,00 ketika matahari terbenam.
Akibat pertempuran tersebut banyak para pejuang yang gugur dalam pertempuran. Walaupun pertempuran tersebut dinilai tidak sebanding, namun hal itu menjadi bukti bahwa bangsa Indonesia rela bertumpah darah demi mempertahankan kemerdekaan.