3. GopayÂ
Gopay menjadi dompet digital yang populer di kalangan masyarakat. Gopay ini kebanyakan digunakan untuk pembayaran layanan Gojek,Go-ride,Gocar,Gofood, dan lain-lain.
4. I-sakuÂ
I-Saku biasa dilakukan ketika kita ingin berbelanja seperti ke Indomaret ataupun yang lainnya.
Selain kita bisa melakukan pembelanjaan online, transfer antar Bank Sistem keuangan digital ini juga bisa dilakukan untuk berinvestasi. Investasi tersendiri merupakan penanaman uang atau modal (aset berharga) untuk memperoleh keuntungan. Pihak atau orang yang melakukan investasi disebut dengan investor. Ada beberapa bentuk jenis investasi yang bisa kita lakukan pada sistem keuangan digital ini, seperti :
1. Investasi Saham
Saham adalah tanda kepemilikan dalam suatu perusahaan. Semakin tinngi risiko suatu saham, maka semakin tinggi pula keuntungan yang akan didapatkan, sehingga diperlukan kemampuan analisa ketepatan untuk penempatan modal untuk investasi. Kita bisa melakukan pembelian saham kapan saja dan dimana saja di aplikasi Ajaib, Bibit, Stock Bibit dan yang lainnya. Disini kita dapat membeli saham apapun tergantung yang ada didalam aplikasi tersebut, seperti kita bisa membeli saham BBCA,BBRI,BBNI dan yang lainnya.
2. Investasi Cryptocurrency
Saat ini Cryptocurrency atau mata uang kripto semakin dikenal masyarakat untuk dijadikan jenis investasi. Cryptocurrency tidak memiliki nilai wajar yang jelas. cara termudah untuk melakukan adalah membeli coin. Coin terbaik adalah coin yang digunakan oleh banyak orang saat ini dan memiliki potensi yang lebih massive di masa depan, seperti contohnya coin yang lagi trend pada masa kini adalah Bitcoin, Etherium, BNB,Doge,Shiba dan masih banyak juga yang lainnya. Apalagi di Indonesia sekarang sudah banyak para artis memulai listing coin-coin mereka. Seperti contohnya coin Asix merupakan pemilik dari penyanyi di tanah air yaitu Anang Hermanysah dan Ahanty.
Adapun maanfaat dan kekurangannya pada sistem keuangan digital yaitu :
Manfaatnya  ialah :