Ciri masyarakat sosial, dipaksakan untuk menjadi individualis dan tertutup terhadap lingkungan. Sikap iman yang transenden dalam masyarakat religius, ditafsir secara revolusioner menjadi iman yang rasionalis dan berkemanusiaan. Perilaku sibuk kerja, diganti dengan mendekatkan diri pada keluarga. Wajah manusia Indonesia berubah dalam kurun waktu yang sangat pendek.
Wajah manusia yang religius dan merupakan makluk bersosial, berubah menjadi wajah tertutup dan egois. Pesimisme oleh manusia Indonesia saat ini, dianggap akan mampu menciptakan rasa optimis dalam memenangkan perang melawan virus covid 19.
(Tulisan ini sudah dipublikasikan sebelumnya oleh penulis di www,indonesia-menalar.com, tanggal 31 Maret 2010)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!