Mohon tunggu...
Ricky Arnold Nggili
Ricky Arnold Nggili Mohon Tunggu... Administrasi - Writer, Trainer & Researcher

Menjadi pemimpin dimulai dari dalam diri dan memberikan pengaruh pada lingkungan sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pembangunan & Banjir Berkelanjutan

18 Februari 2014   17:40 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:43 965
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan menjaga keseimbangan pembangunan danekologi, maka akan tercipta pembangunan yang berkelanjutan. Pembangunan yang membebaskan warga kota dari masalah banjir tahunan. Ekologi tidak akanpernah terlepas dari pembangunan. Hal ini dikarenakan dilingkungan yang nyaman dan bersahabat dengan manusialah, maka akan tercipta sebuah kelangsungan kehidupan bagi manusia.

Kesejahteraan masyarakat dan keadilan sosial akan tercipta apabila ada sebuah jaminan terhadap keberlanjutan lingkungan sekitar. Daerah-daerah hijau tidak selalu dibuat didaerah pinggiran kota, namun dapat juga dibuat ditengah-tengah kota. Bisa bercontoh pada kota New York, yang membuat Central Park, yang merupakan sebuah taman umum yang luas berisikan 1800-an pohon di Manhattan. Taman ini memiliki luas 3,41 Km2, dan merupakan ruang terbuka hijau yang sekaligus menjadi paru-paru kota New York. London juga memiliki Hyde Park dan taman Kensington dengan luas 625 hektar. Taman yang menjadi ruang terbuka hijau ditengah hiruk pikuknya kita, akan membawa banyak kesejukan dan keindahan bagi warga kota. Daerah hijau yang dibuat dipusat-pusat kota akan menunjukan keharmonisan antara pembangunan dan lingkungan sekitar. Pembangunan yang seperti ini yang harus diteruskan kepada anak dan cucu kita.Pembangunan yang menjaga keharmonisan dan kemenyatuan dengan alam. Dengan demikian banjir tidak akan  lagimenjadi sebuah masalah dan agenda tahunan warga perkotaan. Akan tetapi banjir merupakan sebuah kesalahan masa lalu dalam melakukan pembangunan yang tidak bertanggung jawab.

Ricky Arnold Nggili

Pemerhati Lingkungan tinggal di Salatiga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun