Peran Penting Bioteknologi dalam Perkembangan Kesehatan

Mengenal Definisi Apa itu Bioteknologi ?

Pada dasarnya Bioteknologi memiliki arti luas karena melibatkan interaksi dari biosains dan teknologi itu sendiri. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Bioteknologi adalah sebagai pengaplikasian dari prinsip -- prinsip ilmiah dan rekayasa untuk pengelolahan bahan oleh agen biologi ( mikroorganisme ) untuk menyediakan suatu produk baik barang maupun jasa yang berguna untuk kehidupan manusia.

Bioteknologi pada farmasi menghasilkan produk seperti Hormon, interferon, antibiotik, dan antibodi monoklonal. Pada pembuatannya melibatkan teknik rekayasa genetik dengan memanipulasi gen yang dibantu oleh mikroorganisme.

Seperti pada pembuatan hormon insulin yang pada mulanya diproduksi dari insulin hewan seperti babi, dengan memanfaatkan bioteknologi dengan cara rekayasa genetik dapat dihasilkan hormon insulin lainnya yang lebih murni daripada sebelumnya menggunakan vektor bakteri sehingga bioteknologi sangat diperlukan dalam perkembangan dunia kesehatan menjadi lebih baik lagi.

Penerapan Bioteknologi dibidang Farmasi dan Kesehatan.

Penerapan rekayasa genetika dalam bidang farmasi dan kesehatan untuk dapat menghasilkan hormon, antibiotik dan antibodi monoklonal.

Hormon 

Tubuh manusia terdapat berbagai macam hormon yang penting untuk koordinasi aktivitas setiap sel dan jaringan dan dapat menyampaikan beberapa informasi ditubuh. Banyak hormon tubuh tersusun dari rantai -- rantai asam amino ( protein ). Hormon polipeptida digunakan untuk hormon yang tersusun dari asam amino, yang paling terkenal ialah insulin yang dapat menjaga kadar gula yang tepat dalam aliran darah, digunakan untuk beberapa penyakit diabetes dengan cara pemberian insulin tambahan.

Insulin tambahan dibuat dari pankreas hewan baik dari lembu atau babi dengan cara diekstraksi, dipilihnya baik insulin lembu ataupun insulin babi karena sedikit berbeda dalam urutan asam amino dengan insulin manusia. 

Eli Lily & Co yang mempelopori penerapan teknologi DNA rekombinan sebagai dasar untuk pembuatan insulin manusia. Produk yang dihasilkan terbukti bebas dari protein E. Coli, endoktoksi dan pirogen, dari segi fisika dan kimia setara dengan insulin manusia yang berasal dari pancreas dan mempunyai aktivitas biologik pada uji penurunan kadar gula dalam darah hewan.

Antibiotik

Merupakan senyawa kimia yang di hasilkan dari suatu mikroba yang dapat menghambat atau membunuh pertumbuhan mikroba yang merugikan tubuh manusia. 

Antibiotik pertama kali ditemukan oleh Alexander Fleming yang secara tidak sengaja menemukan koloni dari staphylococcus aureus yang ia taruh di cawan petri mengalami lisis akibat tumbuhnya jamur Penicillium notatum. 

Pada saat itu berhasil untuk dapat mengurangi angka kematian akibat bakteri tetapi penisilin menimbulkan masalah yaitu resistensi pada antibiotik penisilin, sehingga mendorong ilmuan untuk menemukan antibiotika melalui rekayasa genetika dari bakteri tersebut dan akhirnya di dapatkanlah antibiotika menurut susunan kimianya digolongkan menjadi empat kelas utama yaitu, penisilin, sefalosporin, eritromisin dan tetrasiklin. Jika terjadi resistensi antibiotik penisilin dapat digunakan antibiotik lainnya yang memiliki spectrum luas seperti sefalosporin.

www.nafiun.com

Antibodi Monoklonal 

Teknologi pembuatan antibodi monoklonal dikemukakan oleh George Kohler dan Cesar Milstein pada tahun 1975. Penggunaan antibodi monoklonal ini dianggap teknologi yang paling cepat dan berpengaruh dibidang kesehatan. Karena bersifat monospesifik dan dapat mengenali benda asing yang masuk kedalam tubuh untuk mengadakan reaksi "antingen antibodi" dengan reaksi ini antibodi monoklonal dikembangkan menjadi obat kanker. 

Selain obat kanker, pemanfaatan antibodi monoklonal dapat digunakan untuk diagnosis karena sifat ketelitiannya yang sangat tinggi. Contoh diagnosis pada test kehamilan, test golongan darah ABO dengan cara menggunakan serum anti A dan serum anti B, test untuk mendiagnosis seseorang terkena virus HIV dengan cara mengambil serum pasien dan memeriksannya menggunakan teknik ELISA ( Enzyme Linkage Immunosorbent Assay ). 

Rintangan yang muncul pada saat pembuatan antibodi yakni sel-B segera mati setelah dikeluarkan dari tubuh. Dan ironinya penemuan antibodi sangat tergantung pada Penggabungan dengan sel kanker karena sel kanker dapat dibiakan dengan mudah dan akan membelah dengan benar -- benar tak terbatas. 

Penggabungan sel-B dengan sel kanker yang akan menghasilkan antibodi monoklonal dalam jumlah agak besar. Dan fungsi sel-B dengan sel kanker menghasilkan sel hibrida, mempunyai sifat kedua sel induknya yang dapat membuat antibodi dapat hidup dalam jangka waktu yang sangat panjang.

www.nafiun.com

Referensi Penulis : 

Zulfiani, Nengsih J, Meiry F.N. 2013. BIOTEKNOLOGI. Jakarta: UIN Jakarta Press.

Sardjoko. 1991. Bioteknologi Latar Belakang dan Beberapa Penerapannya. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.