Mohon tunggu...
Ricky
Ricky Mohon Tunggu... -

hanya seorang pengembara waktu..

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tuhan Membawaku Terbang Menjelajahi Dunia!

12 Mei 2012   06:26 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:24 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Hal yang dulu hanyalah impian kini menjadi kenyataan.

"Terkadang kita tak menyadari bahwa kitapun sedang berproses,didik,ditempa oleh kehidupan ini.. entah berproses dari sesuatu yang buruk lalu menjadi indah,atau mungkin sebaliknya, terus mengeluh,merutuki nasib,mencaci maki kehidupan dan menyerah lalu menjadi jiwa yang mati? atau menantang kehidupan,berani menghadapi segala sesuatu,kokoh dan teguh menjalani? atau bersabar,belajar menyikapi dengan dewasa dan bijak? atau yang lainnya..

sebab itu hanyalah sebagian kecil dari pilihan, karena di dalam realita kehidupan terdapat banyak sekali pilihan dan seringkali yang dapat membuat perubahan adalah kita sendiri..

tetapi segala sesuatu adalah tanda tanya,tak ada kepastian didalam cerita kehidupan, untuk itu jangan pernah melupakan bahwa segala yg terjadi adanya campur tangan yang tak terlihat dengan cara-cara yang tak terduga..bahwasannya Tuhanpun ikut terlibat dalam kehidupan ini dan sangatlah bijak jika kita selalu ikut sertakan Dia dalam perjalanan yg kita jalani ini”

Dari ulat kecil yang harus merangkak,

menjadi seekor kupu-kupu indah yang terbang menjelajah dunia..

apakah seperti itu harapan? Bahwa akan ada saat yang indah jika kita percaya?

..................

-depok 2012 (menikmati mentari pagi dan segelas kopi hangat)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun