1. Tujuan, Kriteria, dan Aspek Pengkajian
Mengkaji kelayakan suatu usulan proyek bertujuan mempelajari usulan tersebut dari segala segi secara profesional agar nantinya setelah diterima dan dilaksanakan betul-betul dapat mencapai hasil sesuai dengan yang direncanakan.
2. Kriteria Kelayakan
Kriteria kelayakan erat kaitannya dengan keberhasilan dan hal ini berbeda antara satu sama lain. Keberhasilan pembangunan suatu pabrik dari sudut pandang masyarakat adalah seberapa jauh mereka dapat berpartisispasi mengisi lapangan kerja. Bagi pemilik, titik berat keberhasilan terletak pada aspek finansial dan ekonomi, sedangkan pemerintah lebih luas lagi seperti pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat dan sebagainya.
3. Identifikasi dan Formasi Gagasan
4. Aspek, Mutu dan Jangkauan
Apa Kriteria Keberhasilan Proyek?
Keberhasilan proyek harus diukur dalam hal  menyelesaikan  proyek  dengan  batasan  ruang  lingkup,  waktu,  biaya,  kualitas, sumber  daya,  dan  risiko  yang  disetujui  antara  manajer  proyek  dan stakeholder. Keberhasilan  proyek  harus  dirujuk  ke baseline terakhir yang disetujui oleh stakeholder yang berwenang. Manajer proyek bertanggung  jawab  dan  akuntabel  untuk  menetapkan  batas-batas  realistis  dan dapat  dicapai  untuk  proyek  dan  untuk  menyelesaikan  proyek  dalam  baseline disetujui. Kesuksesan  suatu  proyek  diukur  dari  ketepatan  waktu  penyelesaian sebagaimana  dijadwalkan,  tidak  melebihi  dana  yang  dianggarkan,  spesifikasi (kualitas)  yang  disyaratkan  terpenuhi,  serta  memuaskan  kebutuhan  konsumen. Faktor yang terakhir sering terlupakan, bahwa apabila proyek tersebut tidak dapat memberikan kepuasan kepada konsumen, maka sebenarnya proyek tersebut tidak bisa dikatakan sukses. Bahkan menurut Shenhar, Levy & Dvir (1997), kesuksesan proyek  termasuk  diukur dari sejauh mana keberhasilannya secara  komersial  dan kontribusi yang diberikannya  terhadap pengembangan pasar atau teknologi baru.
Bagaimana Upaya untuk Membuat Suatu Proyek Berhasil?
Upaya-upaya untuk membuat suatu proyek berhasil adalah:
- Mendefinisikan proyek dengan rinci
- Pilih proses yang sesuai yang diperlukan untuk memenuhi tujuan proyek
- Gunakan pendekatan yang didefinisikan yang dapat disesuaikan untuk memenuhi persyaratan
- Membangun  dan memelihara komunikasi  dan keterlibatan dengan stakeholder  yang sesua
- Mematuhi persyaratan untuk memenuhi kebutuhan dan harapan stakeholder
- Melakukan estimasi biaya, waktu dan sumber daya yang tepat
- Seimbangkan batasan scope, schedule, budget, quality, resources, dan risk untuk menghasilkan produk tertentu, layanan, atau hasil
- Mengelola resiko proyeksehingga bisa mencegah resiko yang ada
Siapa saja Faktor-Faktor yang Menentukan Keberhasilan Proyek?
Faktor-faktor  yang  mempengaruhi  keberhasilan  suatu  proyek  hampir umum  bagi  semua  perusahaan.  Namun  prioritas  dan  pentingnya  faktor  mungkin berbeda  dari  perusahaan  ke  perusahaan  yang  lain  berdasarkan  budaya  mereka, wilayah, struktur organisasi, lingkungan  dan  bisnis  utama  yang  mereka hadapi. Faktor-faktor yang menentukan keberhasilan dari suatu proyek adalah :
1. Manajer Proyek Manajer  proyek  menyelesaikan  pekerjaan melalui  tim  proyek  dan stakeholder lainnya. Manajer   proyek   yang   efektif   memerlukan keseimbangan  keterampilan etika, interpersonal, dan konseptual  yang membantu mereka menganalisis situasi dan berinteraksi dengan tepat.
2. Tim Proyek Tim  proyek  mencakup  manajer  proyek  dan  kelompok  individu  yang bertindak  bersama-sama  dalam  melakukan  pekerjaan  proyek  untuk mencapai  tujuannya.  Tim  proyek  mencakup  manajer  proyek,  staf manajemen  proyek,  dan  anggota  tim  lain  yang  melaksanakan  pekerjaan tapi  yang  tidak  harus  terlibat dengan  manajemen  proyek. Tim  ini  terdiri dari  individu-individu  dari  kelompok  yang  berbeda  dengan  pengetahuan subyek  tertentu  atau  dengan  keahlian  khusus  yang  ditetapkan untuk melaksanakan pekerjaan proyek. Struktur dan karakteristik dari sebuah tim proyek dapat sangat bervariasi.