Mempersonalisasikan pengalaman pelanggan bisa mendorong penjualan, dan konsumen mengharap penawaran yang relevan dan sentuhan pribadi secara online. Pastikan platform toko online memungkinkan Anda menyampaikan pengalaman pribadi secara online sehingga bisa bersaing dan menang.
Media sosial bisa menjadi pembalap bisnis yang hebat
Sampai saat ini, perusahaan tradisional menganggap media sosial sebagai alat pemasaran yang trendi. Kini, generasi baru pelanggan menggunakan platform seperti Facebook, Twitter, Instagram dan Pinterest sebagai saluran komunikasi utama mereka, baik dalam kehidupan pribadi maupun konsumen.
Pastikan Anda mengintegrasikan media sosial ke toko online untuk mengembangkan prospek baru dan mengatasi masalah layanan pelanggan. Ini adalah cara yang paling terjangkau untuk melibatkan banyak pelanggan dan bersaing untuk bisnis.
Tingkat perlindungan data
Kejahatan online terus meningkat, dan sudah banyak bukti yang terjadi. Dan ini jelas membahayakan data pribadi jutaan pelanggan. Jika Anda berencana mengoperasikan toko online dengan memakai cloud system, Anda harus bisa mengidentifikasi aplikasi yang memerlukan tingkat keamanan tinggi.
Kebanyakan toko online sudah memakai software penjualan otomatis, dan ini yang harus jadi perhatian serius. Penting juga untuk memahami kewajiban Anda untuk bisa menangani data sensitif seperti nomor kartu kredit dan identitas pribadi pelanggan. Isu keamanan bisa mengurangi kepercayaan konsumen.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
