Kegiatan Musyawarah Besar (MUBES), adalah kegiatan yang dilakukan setiap akhir kepengurusan sebelumnya pada satu periode. Berisikan evaluasi kinerja organisasi sebagai bentuk proses perbaikan, juga pembentukan pengurus baru yang akan menjadi kunci penggerak organisasi pada periode selanjutnya.
Pada hari Selasa, 21 Januari 2025, Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Kaffah Dewantara mengadakan Mubes untuk yang kedua kalinya dengan tema, "Meningkatkan Peran LDK dalam Pembentukan Karakter Mahasiswa yang Berakhlakul Karimah".Â
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang berada di bawah naungan Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Dewantara ini, mengadakan kegiatannya di Gedung 2 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Dewantara. Dimulai dengan Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan sambutan, Pemaparan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) pada sidang pleno I, hingga pemilihan Wakil Ketua UKM LDK Kaffah Dewantara periode 2025-2026.
Dr. Muhlis, S.PT., MM., selaku ketua program studi S1 Manajemen sekaligus tamu di kegiatan Mubes kali ini, memberikan apresiasi dan pesan pada para pengurus LDK Kaffah untuk terus berjuang dan berinovasi menjadi lebih baik.
"Ini adalah praktik baik yang harus terus LDK jalankan. Teruslah berkarya, berjuang, dan berinovasi. Eksis dan bermanfaat untuk semua. Lebih banyaklah berkolaborasi dan mengajak kami (para dosen) untuk ikut dalam kegiatan yang dilaksanakan." pesan Dr. Muhlis selama sesi penyambutan.
Mubes ini juga dihadiri oleh Muchammad Hamdani, S.Kom., MM., selaku ketua program studi S1 Sistem Teknologi Informasi, Dr. Syaiful Anwar, S.Sos., MM., selaku pembina LDK Kaffah Dewantara, Galih Dwi Nugraha, S.Pd., selaku Tendik bagian akademik, Asni khairunnisa selaku ketua Kabinet Nazaluddin, Suci Amanda Saleha selaku Wakil Presiden Mahasiswa ITB Dewantara, juga Ketua dan anggota  UKM DEPALA.
"Jika kabinet pertama bernama Nazaluddin (Komitmen), lalu sebelumnya bernama Izharuddin (jelas), maka kabinet kali ini akan bernama Kabinet Nuruddin, yang berarti cahaya agama, cahaya iman. Dalam kabinet ini, yang akan menjadi fokusnya adalah spiritual, keilmuan, bisnis, dan sosial," papar Yasir.
Dalam kesempatan tersebut, Yasir juga menyampaikan harapannya agar para pengurus dan anggota dapat menjadikan LDK Kaffah sebagai tempat yang memberikan ketenangan dan support.
"Mari kita kondisikan ini terasa sederhana dengan Menjadikan UKM LDK sebagai 'RUMAH', yang memberikan ketenangan dan support dalam setiap tindakan, tetapi tetap dalam pedoman serta aturan." pungkasnya.
