Namun menurut para juri coklat yang di sediakan bisa juga diolah ke arah savory karena ada beberapa coklat yang arah hidangannya ke savory. Kedua kontestan memilih untuk membuat dessert, para juri dan kontestan lain menyayangkan Febs yang membuat dessert karena jika head to head dengan Nadya sangat sulit dengan mengalahkan dessertnya, namun akan lebih menguntungkan jika Febs memasak hidangan savory karena dia memiliki keahlian disana.
Febs ingin membuktikan bahwa dia juga mampu membuat dessert, maka Febs memutuskan untuk membuat coklat cake sedangkan Nadya membuat Bombe Alaska dengan berbagai teknik memasak yang dimiliki.Â
Hasil penilaian juri Febs memiliki keunggulan dari segi rasa namun dia lemah dalam hal presentasi, sedangkan Bombe Alaska milik Nadya sebenarnya terlalu banyak coklat.
Nadya memiliki keunggulan karena dia memakai banyak sekali teknik memasak disini yang tentu saja memberikan nilai plus, sehingga akhirnya Nadya memenangkan challenge dan menempati posisi ketiga di Top 3.
Febs dengan senang hati menerima keputusan juri dan dengan bangga meninggalkan galeri Masterchef Karena sebagai tim come back (black team) dia telah berhasil mengeluarkan 3 kontestan sebelumnya (Jenny, Bryan, Wynne).
Meskipun pada akhirnya dia hanya sampai ke top 4, namun dia sudah cukup puas dan bangga dengan pencapaiannya, dia dengan senyum memeluk ketiga kontestan lain dan meninggalkan galeri Masterchef setelah mengucap kata perpisahan dengan para juri.
Dengan tereliminasinya Febs dari galeri, maka top 3 Masterchef Indonesia season 8 adalah Adi, Jesselyn dan Nadya, mari kita tunggu siapakah kontestan yang akan melaju ke babak Grand Final.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H