Mohon tunggu...
Fajriyah Ramadhani
Fajriyah Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa ekonomi syari'ah UIN khas Jember

orang cerdas belajar dari apapun dan siapapun, orang rata-rata belajar dari pengalaman, orang stupid sudah punya semua jawabannya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Apa Itu Pendekatan Antropologis dalam Studi Islam: Kelebihan dan Kekurangannya

21 Oktober 2024   21:10 Diperbarui: 21 Oktober 2024   21:20 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terdapat kelebihan dan kekurangan dalam pendekatan antropologi dalam studi Islam, sebagai berikut: Kelebihan pendekatan antropologi memiliki corak yang deskriptif dengan pematangan langsung, sehingga dapat diketahui bagaimana sebenarnya praktik keberagamaan (local practis) praktik nayata yang terjadi di suatu tempat. Antropologi akan mencari keterkaitan antara berbagai domain kehidupan secara lebih utuh dan melakukan perbandingan dari berbagai tradisi. Dengan antropologi kita dapat memahami berbagai corak dan perilaku manusia berdasarkan keberagamaan yang dilakukannya. 

Kekurangannya antropologi tidak membahas fungsi agama bagi manusia, tetapi membahas isi unsur-unsur pemebentuk dalam agama dan itu berkaitan dengan manusia dan kebudayaannya. Dalam kehidupan terjadi perubahan budaya yang sangat cepat sehigga kita harus teliti dan update dalam mengamatinya, sehingga dalam praktiknya jika tidak cermat maka akan susah membedakan antara agama dan budaya.

Berikut juga beberapa kelebihan lain yang dimiliki pendekatan antropologi dalam studi Islam:

  • Dapat meneliti asal-usul agama
  • Dapat memahami cara berpikir manusia yang menganut agama tersebut pada zamannya
  • Dapat melihat hubungan antara agama dengan berbagai pranata sosial yang terjadi di masyarakat
  • Dapat melihat serat-serat sosok agama yang ada pada dataran empiris dan latar belakang mengapa agama tersebut muncul dan dirumuskan 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun