Setelah merebahkan Sissy yang mabuk di ranjang, Gian segera mandi untuk menghilangkan bau muntahan dan bau keringat yang ada di pakaian dan badannya. Â Â
Sejak saat itulah, pertemuan demi pertemuan dengan perempuan itu terjadi berkali-kali meski selalu didominasi Sissy dalam setiap percakapan hingga memilih menu makanan.Â
Selain berkata kasar, Sissy yang disebut gadis ajaib tak jarang melakukan adegan memukul Gian. Bahkan menamparnya di depan teman-teman Gian yang sedang minum-minum bersama.Â
Berbagai Adegan Konyol Mengundang Tawa
Di balik sikap galak Sissy dan terkadang keceriaan yang ditampilkan Sissy, selama kebersamaannya dengan Sissy, terkadang Gian merasa mengenal dan tidak. Cuma, Gian tahu jika Sissy menyimpan sebuah duka yang tersirat di mata. Gian ingin menyembuhkan luka yang dialami gadis itu.
Sesuai judulnya My Sassy Girl, karakter Sissy memang sassy, yakni digambarkan sebagai gadis lancang yang tak mampu mengontrol kata-kata dari mulutnya.Â
Gampang marah dan berani bertengkar dengan siapapun orang yang ditemuinya, jika dianggapnya tdak benar. Suatu hal yang tidak umum di negara Asia.
Serupa dengan film aslinya, tapi ada pesan lokal yang disampaikan sesuai dengan kondisi Indonesia.Â
Salah satu contohnya, saat di atas commuter line ada penumpang yang duduk di kursi prioritas yang tak peduli saat ada seorang ibu dalam keadaan kondisi hamil besar berdiri. Sissy langsung memaki dan meminta penumpang muda itu berdiri. Â
Ada juga beberapa yang lainnya tapi lebih baik ditonton sendiri bersama teman, saudara  ataupun pacar ya!Â
Beberapa adegan seperti halnya dalam My Sassy Girl asli Korea Selatan pastinya bisa membuat penontonnya terhibur dan tertawa. Â Misalnya saat Gian harus berjalan dan berlari pakai sepatu cewek berhak tinggi.