Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Asyiknya Baca Buku di Aplikasi Favorit Perpustakaan Digital untuk Isi Waktu Ngabuburit

24 April 2021   23:50 Diperbarui: 25 April 2021   00:09 1106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perpustakaan digital, aplikasi favorit isi waktu ngabuburit (dok.windhu)

Membaca buku tanpa batas, dimanapun dan kapanpun sungguh menyenangkan. Hanya bermodalkan telepon genggam, kemudahan itu bisa diperoleh. Semua buku yang ada tersedia gratis. Inilah alasan yang  membuat jatuh hati pada  perpustakaan digital sebagai aplikasi favorit untuk mengisi waktu ngabuburit. 

Sejak mengenal perpustakaan digital sekitar lima tahun lalu, bobi membaca semakin tersalurkan. Secara rutin, minimal ada satu atau dua buku yang bisa dibaca.Baca buku tidak perlu secara fisik lagi atau membawa sejumlah buku yang tebal dan berat. Saat ini, sejumlah kota dan kabupaten rata-rata sudah memiliki ipustaka sendiri.  

Namun, ada dua ipustaka yang paling sering kubuka, yakni iPusnas dari Perpustakaan Nasional RI dan iJakarta dari Pemeritah Provinsi DKI Jakarta. Alasannya sederhana, iPusnas dianggap menyediakan koleksi buku lebih banyak karena merupakan level nasional. Kenyataannya memang begitu meski terdapat sejumlah judul buku yang sama di kedua perpustakaan digital ini. Kalau iJakarta, tak lain karena aku tinggal di Jakarta.

Selama ini, kedua aplikasi perpustakaan digital sangat membantuku saat membutuhkan bahan bacaan pelengkap tulisan. Bisa meminjam dengan cepat hanya beberapa menit setelah diunduh dengan jumlah beberapa buku sekaligus. Setelah itu dapat dibaca dengan puas sampai selesai. Bisa dibilang, juga endukung pola baca cepat.

Buku yang terdapat di iPustaka isinya sama dengan buku cetak. Terdapat beberapa kategori buku yang bisa dibaca. Bisa dibaca juga dari ePustaka milik orang-orang hebat. seperti dari Presiden RI Joko Widodo, Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan lainnya. Asyik, kan? 

IPustaka dan Pandemia 

Hingga kini, dinas perpustakaan dan kearsiapan terus mengampanyekan pentingnya membaca dan meningkatkan literasi. Pada masa pendemi covid-19 ini  adanya aplikasi daring sangat membantu masyarakat untuk menumbuhkan gemar membaca masyarakat. Tepat sekali karena dapat meningkatkan minta baca secara daringuntuk anak-anak zaman sekarang yang lebih banyak menghabiskan waktu dengan smartphone. 

Sangat membantu jika memerlukan ada pencarian literatur dan ada daftar pustaka sangat membantu mempercepat informasi bagi yang membutuhkannya. Jangan khawatir kurang bahan bacaan, aplikasi ipustaka memiliki ribuan judul buku.Begitupun yang  mengunduh aplikasinya pun juga sudah ribuan orang. 

Satu hal yang paling menyenangkan adalah membaca semakin mudah. Selain itu, bisa berbagi koneksi bacaan dan bersosialisasi secara bersamaan. Setiap orang kini bisa membaca dimanapun, kapanpun, dengan nyaman hanya melalui genggaman.Bisa juga menemukan jalinan pertemanan dan mendapatkan aktivitas dari teman atau siapapun yang suka membaca. 

Saat jalan dengan teman, sbahagia saat teman jadi ingin tahu dan minta diunduhkan aplikasi ipustaka ini dariplaystore. 

Hanya Semenit Saja

Tidak sulit untuk bisa bergabung dan mulai membaca aplikasi iJakarta. Hanya butuh waktu satu menit atau 60 detik. Hanya perlu registrasi dengan menyertakan nama,  alamat email, dan nomor ponsel. Setelah itu, perlu membuat password  dan mengkonfirmasinya. Dengan iPustaka bisa membuat dan menyebarkan kutipan untuk memotivai orang lain. Dapat menelusuri dan menemukan bacaa  yang diinginkan. Selain menjalin pertamanan dan saling berbagi buku yang direkomendasikan 

Saat melihatnya, desain aplikasi perpustkaan digital cukup menarik. Ijakarta warnanya oranye memikat mata, sedanglkan iPusnas warnanya biru. Kesamaannya, terdapat berbagai fitur sosial yang dirancang untuk semua pembaca, terutama yang berjiwa muda. 

Pembaca bisa puas menemukan kumpulan eBooks yang terbaik dan sangat mudah dinikmati. Dashboard terdiri dari beberapa fitur yang di dalamnya antara lain profile, notification, balace, status badges, book to finish, list follower, list following. Pada profil seting, bisa melakukan pengaturan berupa avatar, username, email addres, live ini, password, dan biografi.

Selain itu, ada notifikasi merupakan informasi pemberitahuan yang bersifat pribadi. Setiap informasi pemberitahuan yang akan masuk ke dalam notofikasi adalah  comment, share recommend, new folloer, status badges yang merupakan level baca user, dari newbie, bokworm, dan socializer

Pembaca yang Naik Level

Nah salah satu fitur yang asyik lainya dari iPustaka adalah adanya jenjang level. Maksudnya, semakin banyak bacaan buku kita maka status di  keanggotaan pun bisa berganti. Jika ingin naik level, ada persyaratannya. Jika ingin dari Newbie ke Bookworm, harus melengkapi profil, oomempsoting lebih dri 5 komentarm mengunduh sepuluh buku ke rak, membuka/membaca lima buku dan to up voucherDari bookworm to socializer, harus mengikuti 10 orang, share 10 kali, merekomendasikan lima buku dan mendapatkan 10 follower.

Fitur book to finish untuk menyatakan  kumpulan buku-buku yang telah dimiliki, Selain itu terdapat informasi persentase baca buku, serta batas akhir pinjam buku jika buku dipinjam dari epustaka dan rental store. Haha, inilah yang membuatku keranjingan baca buku di perpustakaan digital. Semua buku dapat dipinjam dan dikembalikan dengan mudah. 

Waktu meminjam diberikan tiga hari. Namun, jika sudah selesai membaca dalam waktu cepat dapat dikembalikan hanya dalam waktu satu hari. Jadi, adanya iPustaka ini bisa mempermudah orang yang  ingin segera berganti pinjaman buku. Selain itu, tentunya juga akan membantu orang yang punya target membaca buku per periode.Misalnya, 1 buku dalam seminggu atau 50 buku dalam satu tahun.

Jadi, menurutmu, nggak salah kan memilih perpustkaan digital sebagai aplikasi favorit isi waktu ngabuburit?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun