Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Layanan Jemput Bola BPJS Kesehatan Itu Berarti Ada Mobil Keliling di Pasar dan Alun-alun

14 Desember 2019   22:55 Diperbarui: 14 Desember 2019   22:58 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Layanan Jemput Bola BPJS Kesehatan berupa mobil keliling di tempat keramaian masyarakat, seperti pasar (dok.windhu)

Dwi Asmariyati, Asisten Deputi Bidang Pengelolaan Pelayanan Peserta dalam pertemuan tentang Layanan Jemput Bola Mobile Customer Service (MCS), 9 Desember 2019. (dok.windhu)
Dwi Asmariyati, Asisten Deputi Bidang Pengelolaan Pelayanan Peserta dalam pertemuan tentang Layanan Jemput Bola Mobile Customer Service (MCS), 9 Desember 2019. (dok.windhu)

Layanan Jemput Bola dan Penyesuaian Iuran JKN-KIS

Salah satu layanan utama BPJS Kesehatan Jemput Bola adalah kemudahan turun kelas bagi peserta bukan penerima upah/bukan pekerja (PBPU/BP) Mandiri. Ya, menjelang pergantian tahun 2019 menjadi tahun 2020,  sejumlah masyarakat melakukan turun kelas kepesertaan.

Itu juga yang terlihat saat ibu mengurus penggantian kartu BPJS Kesehatan di kantor BPJS  Kesehatan Jakarta Barat awal Desember 2019. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 75 tahun 2019 telah ditetapkan penyesuaian iuran Jaminan Kesehatan Nasional- Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) mulai 1 Januari 2020.

Dwi menyarankan lebih baik untuk turun kelas kepesertaan sesuai dengan kemampan pembayaran daripada terpaksa harus menunggak pembayaran. Kemudahan turun kelas itu bisa dilakukan di mobil jemput bola.  

Penyesuaian iuran JKN-KIS. Layanan Jemput Bola BPJS melayani pengrurusan turun kelas (dok.BPJS)
Penyesuaian iuran JKN-KIS. Layanan Jemput Bola BPJS melayani pengrurusan turun kelas (dok.BPJS)
Antusias masyarakat terhadap layanan jemput bola cukup tinggi. Tahun 2018 telah dilakukan 12.000 kegiatan. Sampai Oktober  2019, sudah 13.000 aktivitas MCS di seluruh Indonesia. Tahun 2019 ada  460.000 layanan yang diberikan.

Untuk kegiatan mobil layanan yang paling diminati adalah perubahan data di kartu, seperti kekurangan huruf, kesalahan tanggal lahir, ataupun alamat. Ada juga pencetakan kartu serta perubahan nama dan fasilitas tingkat pertama, dan masyarakat berpindah ke satu tempat sedangkan faskesnya belum berpindah.

Nah, Jka dibandingkan ke kantor BPJS Kesehatan untuk mengurus kepesertaan, lebih efisien dan lebih efetif menunggu MCS alias mobil layanan jemput bola datang ke lokasi tempat tinggal atau tempat bekerj, bukan?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun