Jajaran direksi PT MRT Jakarta yang hanya empat orang membuat setiap pendapat penting, baik berasal dari laki-laki maupun perempuan. Namun, dalam setiap pendapat haruslah bersifat professional dan sudah dipertimbangkan dengan matang.
Lalu pernahkah Silvia merasa jenuh? Silvia mengakui terkadang saat orang lain bisa liburan dengan enak, hal itu tidak bisa dilakukannya. Pekerjaan konstruksi transportasi darat, merupakan pekerjaan 24/7 pekerjaan yang nggak pernah berhenti lho.
Sehingga, kalaupun pergi liburan, smartphone tidak akan pernah bisa ditinggal. Selalu difungsikan karena pekerjaan di lapangan pun jalan terus. Â Dengan tertawa, perempuan kelahiran 18 Juni 1982 ini mengatakan, sudah nasib sebagai nasib orang konstruksi.
Namun, bila berada dalam posisi seperti itu, cepat-cepat Silvia ingat kembali alasannya bekerja. Dia memberikan manfaat, bisa melayani masyarakat, Â dan ini cara yang bisa dilakukannya.
"When i remember that, why i do what i do, jadi semangat lagi. Sangat penting jika mengerjakan pekerjaan find passion, value, love, dan hal  yang  membuat selalu ingat lagi kenapa kamu mau mengerjakan,"  tutur Silvia panjang lebar.Â
Jika kamu ingat itu semua, kata Silvia, nggak akan terpikir ganti jalan sehingga jika bertemu dengan sesuatu yang mungkin bisa melemahkan. Tetap semangat lagi untuk meneruskan. Jika ada waktu senggang, Silvia mengisi waktunya dengan tidur ataupun  bertemu dengan teman dan keluarga.
Mengenai tantangan di bidang konstruksi , buat Silvia tidaklah spesifik berkaitan dengan perempuan. Tantangan kerja tentu saja ada dalam membuat sebuah infrastuktur besar, yakni harus bisa memastikan selesai sesuai dengan jadwal, dengan budget, dan juga dengan shift. Karena ini perkerjaan yang melibatkan banyak orang jadi itu selau menjadi kunci utama pekerjaan proyek di konstruksi.
Menurut Silvia, pastikan jika orang-orang yang terlibat bekerja di proyek itu memiliki kesamaan minat. Dengan hal ini, pekerjaan bisa selesai tepat waktu dan sesuai dengan budget. "Walk the talk, show that you really care about the actual and getting involved directly the project ," kata Silvia, mengenai tantangan yang harus diatasi.
Hal ini pun menurut Silvia berlaku untuk para perempuan. Terkadang, jika sudah berada di manajemen level, tidak jarang pekerjaan langsung  diberikan pada staff dan tidak mau lihat detail, pekerjaan dan proyek yang dibawa. Memberikan contoh yang benar kepada staff pekerja hingga di posisi terbawah sehingga mereka tahu.