Siapa yang nggak suka ngemil? Kalau ada makanan kecil yang bisa dikunyah-kunyah terhidang di depan mata, yakin banyak yang nggak nolak melakukannya. Orang Indonesia kan, memang doyan ngemil (maksudnya saya).
Biasanya, yang suka ngemil menyimpan atau menyiapkan cemilan yang bisa dimakan saat kegiatan lagi santai. Salah satunya sih, saat  nonton film. Selagi masih ada makanan bisa dijangkau tangan, selama itu pula mulut belum bisa berhenti mengunyah.
Makanan yang jadi cemilan bisa apa saja. Tergantung kondisi dan situasi tempatnya. Satu lagi, ada atau tidaknya makanan ringan itu saat dibeli di toko alias warung. Keripik, kerupuk, kacang, dan cokelat yang umumnya jarang absen jadi makanan cemilan.
Kalau di gedung bioskop, yang tersedia umumnya pop corn dan coke. Ya, karena memang itu yang ada. Makanan ini bisa dibawa masuk ke dalam auditorium dan dinikmati selama film diputar.
Sering banget kan pas di kantoran ada yang mau keluar bilang,"Titip gorengan dong." Kalau ada acara ngumpul bareng atau acara bersama, gorengan juga disajikan di piring-piring. Ditambah secangkir kopi, ah lengkap sekali rasanya. Makin betah jadinya di tempat itu.
Nah, itu juga yang agaknya dilihat oleh CGV Cinemas. Budaya ngemil. Salah satunya ngemil gorengan. Saat pembukaan lokasi CGV Cinemas yang ke-10 di CGV AEON Mall Jakarta Garden City, Rabu 8 November 2017, ada satu hal yang berbeda.
Camilan gorengan yang terdiri atas rasa asin dan manis itu, antara lain cireng, pisang cokelat, lumpia, dan siomay goreng. Nggak perlu merogoh uang banyak karena harganya nggak jauh beda dengan gorengan yang dibeli di pasaran umumnya. Cukup Rp.5000-Rp.12.000.
Saat  nonton film Message from The King, saya bisa menikmati film yang diputar sambil mengunyah sekantong gorengan. Nyam, ternyata nggak cuma saya. Selama film tayang, semua yang nonton pun sibuk mengunyah gorengan. Sesekali cocol dengan sambal dan saus sachet.
Saat haus, didorong dengan minuman botol kemasan, nggak kerasa kenyang deh. Nonton jadi nggak terasa dingin. Buat menghilangkan noda minyak di tangan, saya langsung mengelapnya dengan tissue. Kebersihan tetap perlu dijaga, kan?
Nonton film merupakan gelaran terakhir piknik bersama CGV, terkait dengan pembukaan CGV cinema di AEON Mal Jakarta Garden City, yang disebut memiliki auditorium terbesar se-Indonesia.
CGV AEON Â merupakan sinema ke-100 di kota Jakarta. Lokasi yang ke-36 di seluruh Indonesia, dan pembukaan lokasi yang ke-10 di Jakarta. Auditorium terbesar itu memiliki kapasitas lebih dari 670 tempat duduk yang berwarna merah dan biru.
Sejumlah sweet box untuk menonton berdua, berada di jajaran bangku teratas. Menatap layar lebar terbentang, lega ruangan jelas sangat terasa. Total terdapat  7 auditorium reguler.
Saya suka saat berada di dua auditorium premium berkonsep Gold Class dan Velvet yang nyaman untuk menonton. Di Gold Class yang dapat menampung 6 orang, seharga Rp.100.000 (Mon-Thu) dan Rp.150.000 (Sat-Sun), kursinya yang empuk dan bisa dinaikkan untuk menaruh kaki dengan nyaman, dilengkapi dengan selimut.
Selesai menonton film, untuk memenuhi gaya hidup masa kini yang senang selfie dan berfoto, ada sejumlah spot foto cantik. Tinggal berdiri di depan dinding yang berhias, sendiri ataupun bareng teman, foto bagus pun jadi.Â
Di CGV AEON Mall ini, Â Ada satu wall besar berhias yang merupakan satu-satunya di jaringan CGV. Nggak boleh dilewatin nih foto disini!
Sajikan Nilai Tambah
Melihat semua fasilitas untuk penonton yang ada di CGV AEON mall JGC, apa yang membuat bioskop ini harus sedemikian rupa menghadirkannya? Selain tentunya, lokasi sinema ini berada di mall besar yang megah dan mewah di bilangan Jakarta Timur.
Wisnu Triatmodjo, Head Brand Marketing CGV Cinema Indonesia mengatakan, semua itu dilakkan agar memberikan nilai lebih kepada pelanggan. Â Menonton saat ini bukan lagi sekedar nonton tayangan film saja, melainkan juga sebuah gaya hidup yang menuntut pelayanan yang nyaman. Konsep Crunchy Zone misalnya, mengadopsi kebiasaan ngemil yang memang biasa dilakukan orang Indonesia, dalam kegiatan kesehariannya. Â Makanan gorengan, jarang yang menolak.Â
Saat ini, pengunjung CGV terdiri wanita 53 % dan laki-laki 47 %. Dari segi kelompok usia penonton paling banyak  20-24 tahun (31%) dan 25-29 tahun (25%).  Tiga kota, yakni Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta merupakan yang tertinggi dari segi jumlah penonton.
Menyadari  hal itu, ditambah dengan web traffic yang mencapai 6,5 juta/bulan dengan active user 65.000/hari,  penggunaan online pun juga lebih diseriuskan melalui layanan sistem aplikasi, website, self ticketing machine, juga dengan menggunakan CGV member card maupun E-Card.
Nah, masih dalam rangkaian promo pembukaan CGV AEON Mal, selama 7 hari, mulai tanggal 8 Oktober -14 November 2017, penonton dapat menikmati promo Nonton Ceban untuk film-fim pilihan, seperti Serpent, Once Upon A Time In Venice, Fabricated City, Mine, Raid, Bleed For This, A og's Purpose cukup dengan menjadi CGV member atau menunjukkan aplikasi CGV dari smartphone. Selain tentunya juga ada promo-promo lainnya.
Begitulah cara CGV untuk berkembang dengan memikat penonton yang tentunya akan menikmati fasilitas dan layanan yang ada. Ada saja inovasi yang dihadirkan. Â Ke bioskop saat ini bukan lagi sekedar nonton film lalu pulang. Selain bisa gaya, hang out, dan foto instagramable pun bisa dilakukan. Satu hal pasti, saya akhirnya bisa ketemu gorengan di dalam bioskop!Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H