Wayne Rooney ! Mata saya menatap kartu starterpack Danamon Flazz berwarna merah mengilap bergambar bintang sepakbola Manchester United (MU) sekaligus pemain tim nasional sepak bola Inggris, yang berada di telapak tangan. Ada logo tim MU di bagian kanan dan tanda tangan si bintang yang berjuluk wazza itu di sebelah kiri.
Sesuai dengan namanya Kompasianer Penggila Kuliner (KPK), komunitas ini selalu saja punya agenda untuk menggerebek sejumlah tempat-tempat makanan yang ada. Namun, kali ini berbeda karena tidak diadakan di kota Jakarta. Selain itu, sebanyak 27 anggota KPK ditemani tiga bintang sepakbola MU selama perjalanan ke Bogor!
“Di dalamnya ada saldo yang bisa digunakan untuk naik commuter line,” kata mbak yang menyerahkan kartu Danamon Flazz di stasiun Manggarai. Sabtu pagi 4 Maret 2017, Stasiun Manggarai menjadi tempat pertemuan (meeting point) seluruh anggota pasukan gerebek KPK, untuk melanjutkan perjalanan ke Kota Bogor, Jawa Barat.
Tunggu dulu, ternyata tak hanya Rooney. Ada dua bintang sepak bola tim Manchester United lainnya di kartu Flazz Danamon, yakni gelandang asal Spanyol Andre Herrera dan Kiper David De Gea Quintana yang bernomor punggung 1, yang diterima oleh para anggota tim KPK lainnya.
Wah, gerebek KPK kali ini memang sesuatu banget! Beda! Karenanya, baik di Stasiun Manggarai maupun Stasiun Bogor tidak melewatkan kesempatan untuk berfoto bersama.
Begitu kami datang, pasukan tim KPK yang seluruhnya menggunakan kaos berwana hitam, langsung disambut tiga makanan pembuka yang tanpa waktu lama langsung segera ludes disantap. Kue brownies cokelat, pisang goreng bertabur meses, dan rebusan edamame. Hmm... makanan pembuka yang mantap di sebuah tempat makan yang sejuk dan asyik buat nongkrong !
Informasi mengenai tiga pemain Manchester United yang menjadi gambar di Flazz Danamon BCA terungkap dalam bincang-bincang yang dilakukan. Bank Danamon ternyata memang sengaja mengeluarkan kartu dengan desain unik secara terbatas untuk para fans sejati Manchester United! Jumlahnya hanya 5000 kartu dan 27 di antaranya adalah anggota tim KPK. Tidak akan diterbitkan ulang. Wah....
Namun nantinya bisa jadi sebuah koleksi fans MU, jika seluruh anggota tim sepakbola MU juga sudah diterbitkan dalam bentuk kartu Danamon Flazz. Desain kartu menarik juga diterbitkan dengan latar suatu daerah, misalnya Kota Tua, Jakarta.
Natasha mengakui nama Flazz memang identik dengan nama produk sebuah bank. Katanya, ke depannya uang elektronik hanya dari dua bank nasional, yakni swasta dan pemerintah. Nah karenanya, Danamon bekerjasama dengan Flazz.
Apalagi, top up dapat dilakukan dengan berbagai cara, baik dengan debit Danamon di beberapa cabang Danamon yang telah tersedia EDC Top Up, memiliki logo Flazz, atau Top Up dengan uang tunai. Bisa juga di halte Transjakarta, seperti yang biasa saya lakukan.
Namun perlu diingat, jika kartu flazz hilang maka nominalnya tidak dapat diganti. Jadi, perlu pegang kendali hati-hati bawa flazz. Apalagi, jika kartunya berdesain menarik dan terbatas seperti para pemain Manchester United!
Irene Margareth (Promotion dan Media Relation Jaringan Prima) menambahkan, kerjasama yang telah dilakukan dengan jaringan prima juga memungkinkan kartu Flazz Danamon mudah digunakan dimanapun. Jaringan prima telah ada di 64 bank, 100.000 ATM yang terkoneksi, 400 mesin edc, dan hampir satu juta kartu ATM. “Dengan adanya jaringan ATM, tidak perlu lagi harus mengantri di suatu tempat,” kata Irena.
Hmm, tempat yang asyik memang karena di tempat ini, anggota tim KPK juga merasakan kehangatan dari suasana. Terlebih melihat daftar menu makanan yang diedarkan cukup menggoda, seperti nasi ayam bakar kecombrang, nasi goreng, mie jombang, rawon, dan spagheti.
Untuk kopi, unggulan Keuken Koffie adalah kopi Gayo seharga Rp.9000-18.000 . Keuken mempunyai unggulan teh Taiwan mengandung ginseng yang bermanfaat untuk menjaga stamina tubuh.
Di era medsos saat ini, Dodi menyadari pentingnya untuk memegang kendali medsos, mulai dari twitter, facebook, dan instagram. Tentunya juga membuat web dengan traffic yang tinggi dan menghadirkan adanya aplikasi yang memudahkan para pemburu kuliner.”Saat ini siapa yang tidak punya medsos?” katanya.
Menurut Ayu, untuk mengelola instagram ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yakni:
1. Membuat profil akun yang informartif.
Misalnya nama Ayu Diah Respati, ada kontak, ditambahkan keterangan misalnya Food Blogger sehingga gampang dihubungi .Terkadang klien datang dari WA dan bukan melalui DM Instagram. Perlu diingat, sebaiknya akun tidak personal melainkan fanpages. Selain itu, temukan apa yang ingin di-branding dari apa produk yang dijual. Misalnya senang review Kafe atau produk makanan.
2. Mengunggah foto yang menarik
Ini hal penting, terutama bila mengenai makanan. Orang tertarik melihat makanan dari mata kemudian mulut yang merasakan enak atau tidaknya. Meski belum menjadi fotografer professional, foto tidak blur atau gelap di awal untuk menciptakan foto yang menarik dan membuat orang memberi like.
3. Bernilai
Setiap foto yang diupload di instagram harus bernilai Ada informasi dan kesan kita terhadap gambar foto yang ditampilkan. Misalnya kopi, seperti apa saat mencicipinya. Dapat juga ditambah dengan alamat, jam buka, dan ditambah dengan resep. Tulis street food atau apa. Intinya, ada yang bisa diserap oleh follower. Selain itu, ingat juga dalam satu akun instagram isinya jangan bercampur baur. Jika instagram mengenai makanan semuanya makanan , begitupun traveling semua traveling. Lebih baik buat akun terpisah.
4. Perhatikan Waktu Unggah
Setiap orang pastinya ingin ada follower yang banyak dan mendapatkan like yang banyak. Lakukan interaksi dengan jangan pakai hastag folow to follow. Jadilah trendsetter. Pakailah hashtag populer yang digunakan. Hashtag yang nyambung dengan foto.
Lebih baik posting sehari 1 saja di jam prime time. Lebih efektif daripada 10 kali upload di waktu yang sama. Waktu prime time bisa dilihat dari fanpage instagram, tiap orang berbeda. Kalau Ayudiahrespasti antara pukul 4-6 sore.
5. Follower Organik
Jangan beli follower karena rawan hacking. Biarkan follower naik secara organik. Kalau beli follower itu sama saja menipu yang melihat, terutama klien. Memang, jumlah follower menentukan harga. Namun, bukan berarti harus membohongi.
Selain itu, Ayu Diah juga memberikan tips memotret Untuk foto Instagram, manfaatkan natural lighting, sumber cahaya yang ada dan masuk. Kertas bisa digunakan sebagai reflektor utk memantulkan dan meminimal cahaya. Masukkan juga unsur human dan elemen pendukung makanan, seperti gelas, bunga dan lainnya agar lebih menarik tak sekedar foto makanan saja. Ada 3 camera angle yang perlu diperhatikan, yakni daro atas, eye level, dan sudut pandang 45 derajat mata. Buat olah digital bisa gunakan Photoshop, Snapseed, &phonto utk hasilkan foto bagus.
Untunglah waktunya eksplorasi makan siang di Keuken Koffie pun dimulai. Sphagetti Aglio dan lemon tea yang saya pesan sudah di hadapan. Saat mencicipinya, rasanya enak meski saya harus berdecap kepedasan. Potongan-potongan cabai rawit menyembul di antara mie sphagetti dan potongan tipis daging.
Segelas lemon tea dingin kemudian menyejukkan rasa pedas di mulut. Segar! Keringat yang mulai terbit di dahi dan kening yang kepedasan mulai luruh. Terlebih setelah dibasuh dengan air wudhu shalat sebelum gerebek kuliner di kawasan Suryakencana dalam #TripKPKBogor (2).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H