Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Melindungi Sehat Keluarga Melalui Asuransi

19 Mei 2016   23:59 Diperbarui: 20 Mei 2016   01:24 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Umumnya memiliki banyak cabang. Rekam jejaknya dapat dicari di melalui      penelusuran pemberitaan media.

2. Bandingkan manfaat dan premi yang dibayarkan. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan dalam membayar premi.

3. Sebelum memutuskan mengambil asuransi kesehatan, pelajari dulu apa yang mereka tawarkan dan apa keuntungan yang didapat. Baca hingga detail terkecil. Terkadang, perusahaan asuransi mencantumkan syarat yang tidak jelas terbaca.

4. Pilihlah asuransi yang berdasarkan nilai ekonomi pengganti  jika nantinya terjadi risiko dan bukan karena preminya.

5.Jika perusahaan tempat bekerja  tidak memberikan asuransi kesehatan, dapat berinisiatif mengikuti program asuransi kesehatan kolektif dengan rekan sesama pegawai di perusahaan kita. Hal ini akan menguntungkan karena premi yang dibayarkan akan lebih rendah .

Rawat Jalan dan Rawat Inap

Pentingnya asuransi kesehatan tidak saya ragukan lagi. Apalagi, berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013, sekitar 10,4 persen dari total penduduk Indonesia setiap bulan melakukan rawat jalan. Sebanyak 67,9% dana yang dikeluarkan untuk rawat jalan masih berasal dari kantung sendiri. Begitupun halnya dengan rawat inap, juga masih banyak yang harus ditanggung sendiri oleh keluarga pasien.

Bila bekerja dan tercatat sebagai karyawan perusahaan, saat ini biasanya sudah tersedia asuransi kesehatan dari kantor, meski terkadang bila jatuh sakit harus menambah jumlah tertentu jika anggaran melebihi budget yang diberikan perusahaan.

Untuk para pekerja yang tidak dilindungi asuransi, maka mengambil asuransi kesehatan menjadi sangat penting. Sayangnya, sebagian perusahaan asuransi swasta hanya menyediakan layanan rawat inap. Kalaupun ada rawat jalan, itupun harus dengan tambahan biayan premi yang harganya sangat mahal.

Octavia, salah seorang kawan saya yang bekerja sebagai tenaga kontrak di sebuah konsultan teknik mengungkapkan kekecewaanya  kepada saya, ketika asuransi kesehatan yang diikutinya ternyata tidak dengan rawat jalan.

Saat berobat ke rumah sakit karena sakit lambung yang dideritanya, Octavia kaget karena jumlah biaya yang dikeluarkan sama sekali tidak terkover dalam asuransi kesehatannya. Hanya rawat inap saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun