Batik Betawi Terogong diambil dari sebuah nama kampung permukiman Terogong, Bersama dengan keluarganya, Siti Laela menghidupkan kembali batik Betawi Terogong sejak 3 tahun lalu. yang dihuni mayoritas masyarakat Betawi di Kelurahan Cilandak Barat, Jakarta Selatan.
Meski demikian, Laela mengakui hingga kini referensi literasi batik Betawi tidak berhasil dijumpai. Dia hanya mengingat pada tahun 1960-an, kaum ibu di wilayah Terogong sudah biasa membatik selain bertani. Sayangnya, memasuki era tahun 1970-an, batik Betawi yang dulu disebut batik Jakarta keberadaannya meredup.Barulah sejak 5 September tahun 2012, dengan memberdayakan para perempuan di wilayah sekitar, batik Betawi Terogong tampil bergeliat menjadi penghasil batik Betawi terkemuka dengan mengusung tagline : Batik Betawi, ya Batik Terogong.
Â
Dari Ondel-ondel Sampai Monas
SEBAGAI batik asli Betawi, warna-warna yang cerah mendominasi Batik Betawi Terogong. Motif batik yang ditawarkan memiliki ciri khas dan keunikan yang diambil dari nilai-nilai budaya masyarakat Betawi. Puluhan motif telah dihasilkan dalam pengerjaan batik Betawi Terogong.
Sejumlah motif pembeda dengan batik asal daerah lain adalah tidak adanya pakem batik Betawi. Namun, justru inilah yang menjadi keunggulan lantaran batik Betawi dapat muncul dengan keunikan dan kekhasan seperti ondel-ondel, tugu monas, tugu pancoran, mengkudu, tanjidor dan symbol-simbol kota Jakarta lainnya. Masih terdapat juga motif tanaman, binatang, dan moda transportasi zaman dulu.
Warna batik Betawi umumnya terkesan genjreng dan cerah karena terpengaruh gaya pesisir dan unsur budaya Cina. Didominasi warna merah, orange, dan warna terang lainnya. Proses pembuatan Batik Betawi Terogong sama dengan batik daerah lain pada umumnya. Batik yang diproduksi adalah batik cap dan batik tulis. Produksi batik cap lebih banyak jumlahnya dan bisa mencapai puluhan hingga ratusan potong sesuai dengan pesanan.
Untuk batik tulis,produksi lebih sedikit dan dijual sesuai dengan tingkat kesulitan sehingga harganya bisa mencapai jutaan rupiah.Bahan yang digunakan Batik Terogong antara lain sutra dan katun. Selain menjadi pakaian, Laila juga memproduksi sandal, dompet, taplak meja dengan menggunakan bahan batik Betawi Terogong.