Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Heart Attack, Jatuh Hati Pasien Pada Dokter Cantik

17 September 2015   15:22 Diperbarui: 17 September 2015   15:22 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

BEKERJA keras adalah hal mutlak yang harus dilakukan oleh seorang tenaga lepas jika ingin selalu mendapatkan proyek untuk digarap. Tidak boleh menolak suatu tawaran dan harus mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jadwal deadline yang ditentukan.Semua diupayakan untuk mengejar tuntutan target.

Ini juga yang dimaknai sebagai professional dalam benak Yoon (Sunny Auwanmethanont), seorang tenaga freelance desainer grafis. Hari-harinya selalu sibuk untuk bekerja dan bekerja. Selama ini Yoon selalu mampu memenuhinya. Kebetulan Je (violette Wautier), dari agency iklan yang memberi Yoon pekerjaan, juga seorang perempuan pekerja keras.

Hingga suatu hari, setelah 5 hari tidak libur, tidak beristirahat dan tidak tidur, muncul satu titik ruam yang terasa gatal di leher Yoon. Semakin digaruk malahan semakin melebar dan semakin menyebar di seluruh tubuh. Sangat menyebalkan dan sangat mengganggu pekerjaan.

 

Bertemu Dokter Cantik

Tidak tahan gatal-gatal, Yoon akhirnya berobat ke seorang dokter kulit yang biaya berobatnya cukup mahal. Untuk menghemat, Yoon kemudian ke rumah sakit umum. Di klinik kulit, Yoon diperiksa oleh seorang dokter cantik bernama Imm (Davika Hoorne) dan dinyatakan terkena alergi selain kelelahan.

Empat hal yang diminta dokter Imm, yakni meminum semua obat yang diberikan, berhenti mengonsumsi makanan laut, berolahraga sekitar 30 menit sehari, dan harus tidur sebelum pukul 9.00 malam setiap harinya.

Kelihatannya sepele namun ternyata Yoon tak bisa memenuhinya. Obat yang diresepkan membuat mengantuk sehingga Yoon tidak bisa mengerjakan proyek sesuai dengan deadline. Yoon akhirnya tak meminum seluruh obat.

Kunjungan berobat selama berbulan-bulan karena tak tak juga sembuh telah mengakrabkan Yoon dengan dokter Imm. Yoon selalu merindukan bertemu dengan dokter Imm.

Bagaimana kelanjutan ceritanya? Bisakah Yoon sembuh? Bagaimana dengan kebiasaan bekerja Yoon yang tidak pernah berubah? Bagaimana kisah kedekatan pasien dengan dokter ini?

Film berdurasi 124 menit, bergenre komedi romantis khas Thailand, produksi studio GTH ini rilis tanggal 9 September 2015 di jaringan bioskop CGV Blitz, Cinemax Theater, dan Platinum Cineplex.

 

Dekatnya Kultur Budaya Thailand

Menyaksikan film asal Thailand berjudul Heart Attack, yang dalam bahasa aslinya berjudul Freelance, yang dibintangi oleh Sunny Auwanmethanont, Davika Hoorne, dan violette Wautier yang sangat dikenal di negaranya, penonton dibawa memasuki sebuah kultur budaya yang tak jauh berbeda dengan kondisi di Indonesia.

Kondisi para pekerja lepas di Indonesia saat ini bisa dibilang cukup banyak yang mengabaikan kesehatan agar bisa selalu memperoleh order. Penggambaran cara berobat di rumah sakit umum pun tak jauh berbeda karena harus mengantri dalam nomor antrian yang panjang sebelum bisa bertemu dengan dokter Termasuk pola hidup tak teratur dan pola makan tak sehat asal kenyang yang akrab dengan kehidupan sehari-hari.

Film yang distrudarai oleh Nawapol thamrongrattanait yang dikenal andal dan unik di Negara Gajah Putih itu mengemas alur cerita secara sederhana namun tetap memiliki daya tarik yang dapat mengundang senyum dan tawa melalui adegan yang dibawakan pemainnya. Meskipun mengalun agak lambat dan bergenre komedi romantis, film ini tetap memiliki pesan moral yang bisa dibawa pulang oleh siapa pun yang menontonnya.

Alternatif Pilihan Tontonan Film Asia

BISA dikatakan, Heart Attack dapat dijadikan sebuah alternatif pilihan menonton film Asia. Meskipun mungkin tidak se-booming film-film asal Korea, film asal Thailand menyajikan ciri khas pesona alam dan budaya negara yang lebih dekat karena sama-sama terletak di Asia Tenggara.

Di Indonesia, film Thailand juga ternyata memiliki penggemarnya sendiri. Hal ini terlihat dalam kegiatan nonton bareng di Blitz Grand Indonesia, yang diselenggarakan 14 September 2015. Sejumlah gadis muda membawa poster bertuliskan nama Sunny, bintang film yang memang tampan. Sebelum pemutaran film, para bintang sempat diperkenalkan di depan layar lebar, kepada penonton yang memadati bioskop.

Meski dalam Meet dan Greet hanya menghadirkan Sunny, Violet, dan sutradara Nawapol, minus Davika, kegiatan tetap berlangsung menarik. Para bintang yang hadir tampil sangat ramah dan selalu bersedia untuk berfoto-foto melayani penggemar.

Jadi, bila Anda gemar menonton film Asia, tidak ada salahnya menjajal film Thailand ini. Jika dinilai dengan angka, film ini pantas mendapatkan alias predikat Bagus atau layak ditonton sebagai hiburan. (#dhu)

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun