Desa Bobojong, 23 Agustus 2023 -- Dalam upaya untuk mengatasi masalah stunting di wilayah Kecamatan Mande, mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) melaksanakan kegiatan Sosialisasi Dapur Sehat Atasi Stunting yang dihadiri oleh para kader posyandu dari tiga desa yaitu, Bobojong, Mande, dan Cikidangbayabang. Kegiatan ini diadakan di Desa Bobojong, Kecamatan Mande, dengan menghadirkan pemateri yaitu ibu Delita Septia Rosdiana dosen gizi UPI.
Pada acara yang berlangsung dengan khidmat, Camat Mande hadir untuk memberikan dukungannya terhadap upaya penanggulangan stunting di daerah tersebut. Hadir juga Kepala Desa Bobojong, serta Kepala Puskesmas Kademangan Kecamatan Mande yang turut mendukung dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini.
Kegiatan dapur sehat tersebut dibagi menjadi dua sesi utama, yakni sosialisasi mengenai stunting dan demonstrasi memasak makanan bergizi bagi keluarga berisiko stunting. Dosen gizi yang merupakan pemateri dalam kegiatan ini memberikan penjelasan mendalam mengenai stunting, sebuah masalah gizi kronis pada anak yang dapat menghambat pertumbuhan fisik dan perkembangan otak. Ia menjelaskan bahwa pencegahan stunting perlu dimulai sejak dini melalui pola makan yang seimbang dan bergizi.
"Dengan memberikan edukasi tentang pentingnya gizi yang baik dan cara memasak yang benar, kita dapat mencegah dan mengurangi stunting di kalangan anak-anak kita," ungkap ibu Delita Septia dosen gizi tersebut.
Sesi kedua adalah demo memasak, di mana para peserta dapat langsung belajar cara memasak makanan bergizi bagi keluarga berisiko stunting. Para ibu-ibu kader posyandu tampak antusias mengikuti langkah-langkah yang didemonstrasikan oleh pemateri.
Camat Mande, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif mahasiswa KKN UPI dan harapannya agar kegiatan semacam ini dapat berlanjut dan memberikan dampak positif dalam penanggulangan stunting di wilayahnya. Kepala Desa Bobojong juga menyatakan komitmen untuk mendukung program-program serupa di masa yang akan datang.
Kepala Puskesmas Kademangan Kecamatan Mande menambahkan, "Kegiatan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang gizi dan kesehatan. Dengan memulai dari tingkat lokal, kita dapat bersama-sama membangun generasi muda yang sehat dan cerdas."
Dengan suksesnya kegiatan dapur sehat ini, diharapkan bahwa warga ketiga desa tersebut akan semakin menyadari pentingnya peran gizi dalam pertumbuhan anak-anak mereka. Mahasiswa KKN UPI memberikan contoh nyata bagaimana upaya kolaboratif dapat memberikan dampak positif dalam mengatasi permasalahan kesehatan masyarakat, terutama dalam menghadapi masalah serius seperti stunting.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
