Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Fenomena Kelelahan Mental: Mengatasi Lelah Mental Melalui Ibadah

30 Januari 2025   22:47 Diperbarui: 30 Januari 2025   22:47 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Iktikaf di Masjid solusi kelelahan mental: Foto Yusriana Siregar Pahu

Susah tidur bisa diatasi dengan beberapa cara berikut:

Tidur dan bangun pada jam yang sama setiap hari membantu mengatur ritme tubuh. Kurangi paparan layar sebelum tidur. Cahaya biru dari ponsel atau komputer dapat menghambat produksi melatonin, hormon tidur. Hindari kafein dan nikotin di malam hari. Zat ini bisa membuat tubuh tetap terjaga lebih lama.

Pastikan kamar gelap, sejuk, dan bebas dari suara yang mengganggu. Meditasi, berdzikir, membaca Quran, atau mendengarkan murotal yang menenangkan dapat membantu tubuh rileks. Jangan tidur siang terlalu lama bisa mengganggu pola tidur malam.

Aktivitas fisik di siang hari dapat pula membantu tubuh lebih mudah terlelap di malam hari. Makan besar terlalu dekat dengan waktu tidur bisa menyebabkan gangguan pencernaan yang mengganggu tidur kita.

Rekreasi ringan dengan motor: Foto Yusriana Siregar Pahu
Rekreasi ringan dengan motor: Foto Yusriana Siregar Pahu

Keenam, Merasa Terjebak dan Tidak Melihat Harapan

Merasa stuck, tidak bisa melihat solusi, atau bahkan kehilangan harapan bisa menjadi tanda kelelahan mental yang cukup serius.Merasa stuck, tidak bisa melihat solusi, atau bahkan kehilangan harapan adalah tanda bahwa otak sudah terlalu lelah untuk berpikir jernih dan mengambil keputusan.

Kelelahan mental yang serius bisa membuat seseorang merasa terjebak dalam masalah tanpa jalan keluar, meskipun sebenarnya solusi mungkin ada. Hal ini terjadi karena stres yang berkepanjangan dapat mengganggu fungsi kognitif, termasuk kemampuan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan mengelola emosi.

Ketika mengalami kondisi ini, seseorang mungkin cenderung merasa putus asa, kehilangan motivasi, atau bahkan menarik diri dari aktivitas sosial. Jika dibiarkan, ini bisa berkembang menjadi burnout atau bahkan depresi.

Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tandanya lebih awal dan mengambil langkah-langkah pemulihan, seperti istirahat yang cukup, berbicara dengan orang terpercaya, atau mencari bantuan profesional jika diperlukan.

Memecah Kelelahan Mental dan Menemukan Ketenangan dari Kelelahan Mental melalui Ibadah"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun