Susah tidur bisa diatasi dengan beberapa cara berikut:
Tidur dan bangun pada jam yang sama setiap hari membantu mengatur ritme tubuh. Kurangi paparan layar sebelum tidur. Cahaya biru dari ponsel atau komputer dapat menghambat produksi melatonin, hormon tidur. Hindari kafein dan nikotin di malam hari. Zat ini bisa membuat tubuh tetap terjaga lebih lama.
Pastikan kamar gelap, sejuk, dan bebas dari suara yang mengganggu. Meditasi, berdzikir, membaca Quran, atau mendengarkan murotal yang menenangkan dapat membantu tubuh rileks. Jangan tidur siang terlalu lama bisa mengganggu pola tidur malam.
Aktivitas fisik di siang hari dapat pula membantu tubuh lebih mudah terlelap di malam hari. Makan besar terlalu dekat dengan waktu tidur bisa menyebabkan gangguan pencernaan yang mengganggu tidur kita.
Keenam, Merasa Terjebak dan Tidak Melihat Harapan
Merasa stuck, tidak bisa melihat solusi, atau bahkan kehilangan harapan bisa menjadi tanda kelelahan mental yang cukup serius.Merasa stuck, tidak bisa melihat solusi, atau bahkan kehilangan harapan adalah tanda bahwa otak sudah terlalu lelah untuk berpikir jernih dan mengambil keputusan.
Kelelahan mental yang serius bisa membuat seseorang merasa terjebak dalam masalah tanpa jalan keluar, meskipun sebenarnya solusi mungkin ada. Hal ini terjadi karena stres yang berkepanjangan dapat mengganggu fungsi kognitif, termasuk kemampuan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan mengelola emosi.
Ketika mengalami kondisi ini, seseorang mungkin cenderung merasa putus asa, kehilangan motivasi, atau bahkan menarik diri dari aktivitas sosial. Jika dibiarkan, ini bisa berkembang menjadi burnout atau bahkan depresi.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tandanya lebih awal dan mengambil langkah-langkah pemulihan, seperti istirahat yang cukup, berbicara dengan orang terpercaya, atau mencari bantuan profesional jika diperlukan.
Memecah Kelelahan Mental dan Menemukan Ketenangan dari Kelelahan Mental melalui Ibadah"