Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Masakan Sumatera Barat, Berani Rempahnya Kaya Rasanya

2 Desember 2024   10:31 Diperbarui: 2 Desember 2024   11:28 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masakan Sumatera Barat: Berani Rempah, Kaya Rasa

Sumatera Barat dikenal sebagai salah satu daerah di Indonesia yang memiliki warisan kuliner kaya akan rempah-rempah. Masakan khas daerah ini tidak hanya menawarkan cita rasa yang gurih, kuat, wangi, dan menggugah selera. Tetapi juga mencerminkan budaya serta tradisi masyarakat Minangkabau. Termasuk kearifan lokal yang perlu dilestarikan secara turun temurun.

Ketika berbicara tentang masakan Sumatera Barat, kita tentu tidak bisa melewatkan masakan khas Rendang. Masakan yang dinobatkan sebagai salah satu makanan terenak di dunia ini salah bukti nyata bagaimana rempah-rempah seperti cabai, serai, jahe, lengkuas, kayu manis, cengkeh, kapulaga, dan kunyit bersinergi dalam menghasilkan hidangan yang mendalam rasanya.

Rendang hitam khas Sumatera Barat: Foto dokumen pribadi
Rendang hitam khas Sumatera Barat: Foto dokumen pribadi

Rendang tidak hanya soal daging yang empuk, tetapi juga proses memasak yang penuh kesabaran hingga bumbu benar-benar meresap dan mengering menghasilkan rasa pedas, manis, gurih, dan nikmat.

Tak kalah memikat adalah Gulai Itiak Lado Mudo dari Koto Gadang, Bukittinggi, Sumatera Barat, gulai khas dari Payakumbuh juga yang menggunakan bebek muda sebagai bahan utama. Rasanya asam pedas dengan aroma segar daun ruku-ruku menjadikannya hidangan yang unik.

Begitupun kombinasi cabai hijau, bawang, dan rempah lainnya membuat siapa saja tak tahan untuk tidak mencicipinya. Lezatnya terasa sampai ke kuah-kuahnya yang kental.

Pangek ikan rayo salah satu hidangan tradisional Minangkabau yang kaya akan cita rasa rempah-rempah. Bahan-bahan seperti lengkuas, kunyit, jahe, bawang merah, bawang putih, dan cabai dihaluskan, lalu dimasak bersama santan hingga mengental.

Ikan rayo yang gurih dan lembut menyerap bumbu hingga ke serat dagingnya, menciptakan perpaduan rasa pedas, gurih, dan sedikit asam yang khas dari penggunaan asam kandis, buah cermai, atau asam belimbinh.

Hidangan ini biasanya dinikmati dengan nasi hangat, menjadikannya sajian istimewa yang menghadirkan kelezatan khas ranah Minang.

Lalu ada lagi Sate Padang, ikon kuliner yang menggoda lidah. Berbeda dengan sate dari daerah lain, Sate Padang memiliki kuah kental yang penuh rempah. Terdapat tiga jenis sate yang populer, yaitu Sate Padang Panjang dengan kuah kuning, Sate Pariaman yang bercita rasa pedas dengan kuah merah, dan Sate Danguang-Danguang yang berkuah lebih manis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun