Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Sesuai Prediksi Argentina vs Kroasia, 3-0

14 Desember 2022   10:46 Diperbarui: 14 Desember 2022   10:55 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi piala: bola.okezone.com

3-0 Gol tercipta. Gelak tawa Messi dan Alvarez pecah. Tawa bercampur tangis saat selebrasi Messi dan Alvarez dalam akhir laga semifinal Piala Dunia 2022 Argentina vs Kroasia, Rabu (14/12/2022) di Qatar.

Messi saat itu tampil menggila kala Argentina mengandaskan Kroasia dengan skor telak 3-0. Ia menyumbangkan satu gol lewat eksekusi penalti dan dua gol lainnya diborong oleh Alvarez.

Mereka berdua bermain luar biasa di lini depan Argentina. Mereka pun berhak menuju ke partai final untuk menghadapi pemenang laga antara Prancis vs Maroko. 

Pada babak pertama, Argentina dan Kroasia sama-sama berusaha mencari momentum untuk menciptakan peluang berbahaya.

Pada menit ke-32, Alvarez dilanggar oleh Dominik Livakovic di kotak terlarang. Messipun maju sebagai algojo. Ia menuntaskan peluang emas menjadi gol. 

Argentina memimpin 1-0.  Menit selanjutnya setelah Alvarez sukses menggandakan keunggulan timnya tepat di menit ke-39. Gol luar biasa tercipta, ia bersolo run dari tengah lapangan menaklukkan Livakovic. Gol pun bertambah. Skor 2-0 tercipta dan bertahan hingga break.

Pada babak kedua Messi mulai menggila sesudah break sejenak dan minum. Ia melihat peluang pada menit ke-58. Tembakan kaki kirinya dikerahkan dan Livakovic bisa mementahkan tembakannya.

Namun Messi tak gentar, ia memburu membuat pertahanan Kroasia kewalahan. Aksi individunya yang brilian ini terjadi menit ke-69. Josko Gvardiol sukses diperdaya. Messi assist dan disambut Alvarez. Tuntas menjadi gol 3-0 dini hari itu.

Masih ada sisa waktu, kedua tim mulai kelelahan hingga permainan mereka menurunan di sisa waktu itu hingga peluit panjang berbunyi. Kemenangan ini sesuai prediksi banyak kalangan.

Lionel Andrs Messi itulah nama panjangnya. Dikenal sebagai Leo Messi, lahir 24 Juni 1987. Ia terkenal karena ia seorang pemain sepak bola profesional. Berasal dari Argentina. Ia selama ini bermain dan berperan sebagai penyerang pada klub Ligue 1 Paris Saint-Germain dan menjabat sebagai kapten tim nasional Argentina.

Meski Alvariez yang mencetak gol 2 x tadi malam, Messi tetap yang bersinar. Ia sering dijuluki sebagai pemain terbaik  dunia dan dianggap saingan Ronaldo. Bahkan mereka sering dibanding-bandingkan oleh semua pihak termasuk sesama rekan pemain sepak bola.

Tentu pemain terhebat sepanjang masa dijulukkan padanya. Julukan itu diberikan kepada Messi karena ia telah memenangkan tujuh penghargaan Ballon d'Or, lalu enam pula Sepatu Emas Eropa, dan tahun 2020 ia dinobatkan sebagai Ballon d'Or Dream Team saat itu. 

Ia memang menghabiskan hidupnya dan seluruh karier profesionalnya selama ini bersama Barcelona. Ia sudah memenangkan 34 piala, memenangkan sepuluh gelar La Liga, ia pun meraih tujuh gelar Copa del Rey dan puncaknya empat Liga Champions UEFA. 

Pencetak gol yang produktif pun melekat pada dirinya, bergelar playmaker kreatif karena Messi saat ini memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa di La Liga sebanyak 474 gol.

Itu gol terbanyaknya di La Liga. Seterusnya di Eropa dalam satu musim 50 gol dengan trigol terbanyak di La Liga 36. Di Liga Champions UEFA tercatat 8, is pengumpan gol terbanyak di La Liga dengan jumlah 192 gol. 

Umpan gol paling banyak La Liga dan Eropa pun selama satu musim dan umpan gol terbanyak di Copa Amrica 17 gol. Akhirnya, Messi telah mengumpulkan lebih dari 750 gol selama karier seniornya di sepak bola untuk klub dan negaranya. Uniknya gol terbanyak itu hanya pernah dikumpulkannya dan bermain hanya untuk satu klub saja. Setia banget.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun