Adapun kuliah lima menit (kulim), oleh Mutia Zahra. Judul pidato yang dipiih cukup berani untuk ditampilkan di depan kepala madrasah, 'Merosotnya Akhlak Siswa MTsN'. Berani sekali anak saya berpidato tentang generasi zamannya.
Baiklah, pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan sebuah pidato yang berjudul Merosotnya Akhlak Siswa MTsN.
Bapak, Ibu, dan teman-teman semua.
Akhlak berasal dari kata bahasa arab yaitu akhlaqa, yukhliku, ikhlakan yang artinya perangai, tingkah laku, atau tabiat. Akhlak merupakan tabiat atau sifat seseorang, yakni keadaan jiwa yang telah terlatih, sehingga di dalam jiwa tersebut telah melekat sifat sifat yang melahirkan berbagai perbuatan.
Akhlak juga terbagi atas dua macam, yaitu akhlak baik atau terpuji yang disebut akhlak mahmudah, dan akhlak buruk atau tercela yang disebut akhlak mazmumah.
Merosotnya akhlak siswa artinya terjadinya penurunan tingkah laku yang semakin buruk pada siswa tersebut. Sedangkan MTsN adakah madrasah atau sekolah Islam yang sederajat dengan SMP. Di MTsN, para siswa diajarkan banyak ilmu agama dan akhlak. Jadi tidak sepatutnya akhlak siswa MTsN merosot seperti anak anak pada umumnya.
Bapak, Ibu, dan teman-teman semua.
Belakangan ini, memang banyak kita lihat siswa MTsN yang akhlaknya mulai merosot. Kemungkinan ada beberapa sebab yang membuat akhlak siswa MTsN merosot. Salah satu sebab terbesarnya adalah pengaruh dari smartphone.
Sudah banyak siswa MTsN yang kecanduan dengan smartphone. Di smartphone siswa bisa menemui dan melihat apa saja, dan tanpa disadari mereka mulai menirukan perbuatan orang orang di dunia maya dan tren masa kini. Mereka meniru perbuatan negatif, maka itulah yang membuat akhlak siswa MTsN semakin merosot.
Beberapa siswa MTsN telah bersikap tidak baik dan tidak sopan. Baik itu kepada orang tua, guru, dan juga teman temannya. Bahkan ada beberapa dari mereka yang telah melanggar aturan dan menyimpang.
Bapak, Ibu, dan teman-teman semua.