AkhirnyaÂ
detik-detik penantian itu melambai
 kepada Taruna kini  gelarnyaÂ
Di detik seribu lima ratus ini
Sungguh penantian menyesakkan
Dari Debutan
Menuju Junior
Sekarang Taruna menuju Senior
Ternyata tak semudah itu menyapa Senior
Harus pamit kepada Penjelajah
Menuju Fanatik mengantar kepada Senior
Senior menggendong ke rumah Maestroh
Kupelukkan pola sajak - h- pada maestro
Agar indah tulisan hati
Bergembira sajak nyanyian maestro
Karena Ananda Taruna kini.
Terima kasih kepada Debutan
Dengan rela hatiÂ
Mengantar junior tanpa hambatan
Menuju Taruna ke sini
Terima kasih kepada junior
Membimbing tangan dari Debutan
Kini duduk Taruna di atas junior
Relakan pergi jelajahi hambatan
Taruna siap kini menuju penjelajah
Bersama Debutan dan Junior
Dibimbing bersama penjelejah
Difanatiki senyum Senior.
Maestro pun berlega hati
Menyemangati anak-anak ini
Berkarya dalam membangundiri
Menuju jati diri yang hakiki.
Wow... makasi buat Debutan, Junior, Taruna, penjelajah, Fanatik, Senior, dan Msestro... Aku Taruna malam ini. Selamat tinggal gelar Debut dan Junior. Semoga ke depan makin percaya diri.
Salam literasi....