Itu kiat persiapan menulis. Â Sekarang kita mulai menulis:
1. Â Tulislah judul sementara tulisanmu
Pilihlah tulisan sesuai materi yang kamu gemari atau sesuai profesi kita. Misal guru Tata Busana ya tulislah tentang tata busana. Pilih yang mau kita tulis itu yang ada kasus atau masalah. Misalnya susahnya memilih model busana untuk wanita bertubuh gemuk.
Tulisan itu bisa bermanfaat bagi teman kita bertubuh gemuk, murid kita, atau pembaca kita yang kebetulan bertubuh gemuk.
2. Mulailah dengan pepatah, kata mutiara , atau filosofi. Misalnya. Mato condong ka nan rancak salero condong ka nan lamak.
3. Bahas maksud pepatah itu dengan urusan berbusana. Siap satu paragraf.
4. Pada paragraf dua tiga empat dan sterusnya ceritakanlah kasus wanita gemuk yang ingin tampil modis dan elegan namun terkendala dengan postur tubuhnya. Ingat nama teman diganti agar tidak menimbulkan SARA dan tiada yang tersakiti. Kapan perlu agak-agak perparah aja kasusnya hingga orang yang kebetulan baca dan dekat dengan kita ragu. Ah ini mah bukan aku.Â
5. Lalu paragraf berikut berikan solusibagi mereka. Bahas setuntasnya hingga pembaca kita bisa memakai ide kita di tulisan.Â
6. Kalau perlu berikan contoh-contoh artis atau pejabat bertubuh gemuk, namun mereka bisa tetap tampil cantik seperti Kanjeng Mami. Cari sendiri ya guys si Kanjeng Mami ada di serial apa. Hi hi hi. Udah lama tak nonton TV.Â
7. Selingi tulisan dengan kata-kata mutiara atau peribahasa agar kita tak terkesan sok pintar. Lagi pula ini bisa mepermanis tulisan kita. Ibarat cewek, peribahasa atau kata mutiara adalah bedaknya dan contoh keren-keren adalah lipstiknya.
Pun untuk memudahkan kita membahas masalah dan menambah kekuatan pendapat kita.