Desa koncer kidul merupakan salah satu desa yang berada di kecamatan Tenggarang kabupaten Bondowoso provinsi Jawa Timur. Mayoritas penduduk desa Koncer Kidul hanya mampu menyelesaikan sekolah di jenjang pendidikan Wajib Belajar Sembilan Tahun (SD dan SMP). Kesediaan sumber daya manusia (SDM) yang memadai merupakan tantangan tersendiri.Â
Rendahnya kualitas tingkat pendidikan di desa Koncer Kidul tidak terlepas dari terbatasnya sarana dan prasarana pendidikan yang ada, di samping itu tentu masalah ekonomi dan pandangan hidup masyarakat. Latar belakang tersebut yang menyebabkan penulis sebagai mahasiswi Universitas Jember (http://unej.ac.id), peserta KKN BTV 3 dari kelompok 14 dengan DPL dr. Yudha Nurdian, M.Kes. bergerak untuk meningkatkan budaya literasi kepada anak usia dini dan anak sekolah dasar.
Pandemi covid19 yang terus berlanjut hingga saat ini, menyebabkan dampak besar terhadap sistem pembelajaran yang biasa dilaksanakan di sekolah. Sekolah yang biasa dilakukan tatap muka bersama guru dan teman-teman di kelas terpaksa dilaksanakan secara daring, hal tersebut menyebabkan anak-anak cepat bosan dan tidak semangat dalam belajar. Banyak keluhan dari orang tua siswa karena minat belajar anaknya semakin berkurang karena lebih banyak bermain.
Penulis berupaya menerapkan sistem pembelajaran berbasis offline dan online yang menyenangkan. Sistem pembelajaran yang dilakukan secara offline yaitu melaksanakan kegiatan untuk meperingati HUT RI, karena KKN BTV 3 dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2021 sampai 9 September 2021 sehingga bertepatan dengan Kemerdekaan Republik Indonesia. Kegiatan offline yang dilaksanakan meliputi menggambar dengan tema kemerdekaan, membuat bendera dengan kertas minyak dan menyanyikan lagu Hari Merdeka pada tanggal 17 Agustus.
Platform yang digunakan penulis sebagai media pembelajaran online meliputi  Zoom, Youtube kids, Quizizz, Gartic.io. Platform tersebut dipilih karena dapat belajar sambil bermain, sehingga anak-anak senang dan tidak cepat bosan. Diharapkan dengan adanya kegiatan tersebut dapat membantu anak-anak dalam meningkatkan minat belajar siswa dengan berbagai literasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H