Tabir surya atau sunscreen merupakan jenis perawatan kulit wajah yang sangat penting untuk memberikan perlindungan terhadap paparan sinar matahari, sinar UVA dan UVB.
Sunscreen berfungsi menembus lapisan teratas kulit untuk menyerap sinar matahari yang mengandung bahan kimia aktif sebagai penghalang radiasi sinar UV ke kulit.
Sunscreen dapat digunakan setiap hari oleh pria, wanita, bahkan bayi di atas usia 6 bulan. Pemakaiannya dilakukan secara indoor maupun outdoor.Â
"Sunscreen harus tetap digunakan meskipun kita di dalam ruangan karena sinar UV matahari bisa menembus jendela atau kaca, yang kemudian memapar kulit kita." Kata dr. Jessica Tania, Sp.KK. dalam Channel YouTube Halodoc, dikutip pada Minggu (26/3).
"Dan berdasarkan beberapa penelitian, meskipun cuaca mending tidak menghalangi sinar UVA dan UVA masuk dan memapar ke dalam kulit kita." Lanjutnya.
Sementara itu, menurut situs resmi Organisasi Kanker Kulit, sunscreen memiliki kandungan berbagai SPF, di antaranya seperti:
SPF 15: berfungsi menyaring 93% paparan sinar UVB.
SPF 30: berfungsi menghalangi 97% dari sinar matahari
SPF 50: dapat menghalangi 98% paparan sinar UVB.
Â
5 Alasan Penting Menggunakan Sunscreen
Menurut keterangan situs Mahoney Dermatology, berikut lima alasan pentingnya menggunakan Sunscreen, di antaranya yaitu
1. Mengurangi Risiko Terbakar Sinar Matahari
Sunscreen atau tabir surya berperan sangat penting dalam memberikan perlindungan kulit dan mencegah paparan sinar matahari. Hal ini karena paparan matahari dapat menyebabkan kerusakan seperti kanker kulit, kerutan, penurunan keelastisan kulit, atau masalah kulit lainnya.
Jika seseorang kulitnya melepuh saat terkena sengatan matahari, maka segera berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan andal. Dokter akan merekomendasikan produk sunscreen yang tepat untuk membantu mengatasi rasa sakit akibat pelepuhan.
2. Mencegah Penuaan Dini
Selain melindungi dari paparan matahari, sunscreen juga berguna untuk mencegah penuaan dini seperti kerutan, kulit kendur, dan penampilan luar yang kasar. Paparan sinar matahari yang berlebihan juga dapat menyebabkan kulit mengalami garis-garis halus.
Penuaan dini, atau disebut photoaging, umum terjadi pada orang yang banyak melakukan aktivitas di bawah sinar matahari tanpa tabir surya. Umumnya penuaan dini sering terjadi pada orang berusia 20 sampai 30 tahun. Penting untuk mengoleskan sunscreen untuk mengatasi penuaan dini pada kulit.
3. Mengurangi Risiko Kanker Kulit
Sunscreen dapat mencegah kanker kulit, terutama pada orang berusia 70 tahun. Umumnya faktor risiko kanker kulit bergantung pada jenis kulit dan riwayat keluarga atau faktor genetik. Kedua faktor tersebut menentukan tingkat perlindungan kulit yang dibutuhkan.
Untuk mengurangi risiko ini, sunscreen yang sebaiknya digunakan memiliki minimal SPF 30.
4. Mencegah Munculnya Noda Hitam pada Wajah
Akibat terus-menerus terkena paparan sinar matahari, maka akan memunculkan noda hitam pada wajah. Melalui penggunaan sunscreen dapat membantu mencegah timbulnya noda hitam, jjerawat dan kerusakan lapisan dasar pada kulit (skin barrier).
5. Mengurangi Peradangan
Beberapa orang mengalami peradangan dan mengalami kemerahan pada kulit ketika berjemur di bawah paparan matahari. Hal ini juga kerap menimbulkan rasa sakit dan perih pada kulit, khususnya bagi seseorang dengan masalah kulit seperti psoriasis atau rosacea.
Sunscreen juga memiliki kemampuan untuk mengurangi peradangan dari sinar berbahaya. Bagi penderita kemerahan dan memiliki kulit sensitif, maka tabir surya yang digunakan adalah yang memiliki bahan lembut seperti seng oksida atau titanium dioksida.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H