Beberapa karya Titi Sanaria benar-benar menyentuh, terutama yang berjudul Midnight Prince. Salah satu plot buku ini menceritakan tentang gadis remaja yang hamil di luar nikah yang kemudian mengalami depresi pasca melahirkan.Â
Gadis ini berakhir bunuh diri bersama bayinya. Karya ini cukup banyak mewakili gambaran betapa beratnya beban sosial yang harus diemban perepmpuan saat harus mennghadapi keadaan hamil di luar nikah. Padahal kan ya hamil itu merupakan perbuatan dua orang, namun dampaknya hampir selalu harus ditanggung perempuan seorang diri. Kan KAMPR*T! (maaf, saya jadi baper, wkwkwk)
Sedangkan karya Titi Sanaria lainnya, seperti Di Simpang Jalan Dody dan Rhe lebih berasa humor. Konflik utamanya yakni perselisihan suami istri karena datangnya mantan Dodi yang sudah bercerai dari Amerika.Â
Meski konfliknya ringan, namun penyajiannya yang apik membuat saya menggilai buku ini dan sempat membaca buku ini beberapa kali. Perpaduan karakter Dody dan Rhe yang begitu pas membuat keseluruhan cerita ini menarik walaupun kontennya ringan. Kalau pembaca kompasiana, suka genre yang mana?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H