So, untuk bercerita dengan lebih praktis, membuat video vlog bisa jadi alternatif. Prosesnya juga simpel beud loh, yaitu mulai dari siapin smartphone kamu, ambil video sesuai kebutuhan, edit lalu posting ke media sosial.
Nah, sebagai pemula, buat belajar di awal ini postingnya gak harus langsung YouTube loh ya. Kamu bisa memulai postingnya vlognya di media sosial yang lebih ringan, misal di Instagram atau Tik Tok.
2. Gunakan Rumus A-B-C
Nah, untuk memudahkan nge-vlog, sebaiknya kamu menyusun kerangka terlebih dahulu, seperti saat kita menulis. Psttt... Ini namanya rumus A-B-C ala Kak Monyo. Oh ya, biar ada bayangan, saya mau kasih contoh ringan biat enak gitu belajarnya. Misalnya nih mau bikin vlog dengan tema: 'Saya Mau Piknik ke Hutan Pinus Mangunan Jogja'. Bagaimana pengaplikasian rumus A-B-C nya? Yuk belajar bareng :D
>> Rumus A: Perkenalan
Ini adalah semacam prolog atau awalan dari perjalanan saya (apa dan bagaimana jika....)
Contoh: "Saat libur panjang telah tiba, saya ingin liburan ke Jogja yang memiliki banyak destinasi alam. Tapi bagaimana ya jika nanti di perjalanan saya kehujanan dan kepanasan dengan cuaca yang tidak menentu. Duh, bisa-bisa sakit nih...."
>> Rumus B: Data PermasalahanÂ
Nah, disini kita bisa menjabarkan data-data atau permasalahan umum yang mungkin bisa kita ungkap.
Contoh: "Kurangnya refreshing membuat banyak orang mudah stress karena rutinitas. Nah, salah satu solusinya adalah dengan piknik ke Hutan Pinus Mangunan. Ya dong, biar bisa menghirup udara segar. Maklum, rutinitas setiap hari di luar membuat saya kena debu bahkan cuacanya tak menentu sehingga sering membuat badan kurang fit. Nah, kata orang sih melegakan pernafasan di alam bebas bisa jadi terapi kesehatan loh...."