Djahe Jeruk, minuman penghangat tubuh (Dokumentasi pribadi)
Belum lengkap rasanya jika usai menikmati sajian khas nusantara tak ditutup dengan ritual penyegaran dahaga dengan minuman yang juga 'khas'. Usai mengelus-elus perut yang makin kencang karena icip sana icip sini, saya mulai aduk minuman rempah 'Djahe Jeruk' yang secara visual tampak tradisional banget. Minuman hasil kolaborasi sari jahe, daun serai dan jeruk nipis ini benar-benar sukses menyegarkan tubuh dengan sensasi
kecut-kecut nikmat.
Sekadar informasi, rempah hangat yang dalam bahasa latin disebut Zingiber Officinale ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, apalagi jika diseduh bersama daun serai dan jeruk nipis. Tentu saja, menghangatkan tubuh adalah manfaat utama yang sudah diketahui oleh para penggemar minuman jahe. Rempah ini juga dapat melancarkan pencernaan hingga akhirnya membantu menurunkan berat badan. Selanjutnya, minuman segar ini juga dapat mengatasi impotensi dan mengurangi kadar kolesterol pada tubuh. Mantab ya, selain nikmat di lidah, ternyata manfaatnya bagi tubuh juga luar biasa.
Teh Wedang Uwuh (Dokumentasi pribadi)
Teh Wedang Uwuh adalah minuman lain yang tak lepas dari pandangan mata saya. Bagaimana tidak, wedang uwuh kan identik sekali dengan warna merahnya yang menyala. Racikan minuman yang katanya dulu dipopulerkan pertama kali di daerah Imogiri ini memiliki campuran rempah yang lumayan banyak, diantaranya jahe, cengkeh, kayu manis, kayu secang, kapulaga dan sebagainya. Anda akan merasakan sensasi manis-manis hangat yang tentu saja ini juga sangat menyehatkan. Wedang uwuh dipercaya mengandung antioksidan serta dapat menghangatkan perut. Selain itu, minuman ini juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah masuk angin.
Nuansa 'Indonesia Authentic' banget (Dokumentasi Pribadi)
Itulah warna-warni sajian nusantara yang memiliki citarasa tinggi di salah satu resto yang ada di Hartono Mall Jogja. Bernostalgia dengan aneka menu
'Indonesia Authentic' sungguh melegakan jiwa dan raga yang rindu akan kekhasan nusantara. Masih banyak menu lain yang menggoda lidah,
monggo suatu saat menyambangi.
Resto tempat kami menikmati sajian nusantara (Dokumentasi pribadi)
Terimakasih GM Coffee & Lounge yang kembali mengingatkan saya akan kenangan masa lalu, baik dari kemasan menu maupun konsep desain interiornya dengan kiblat 'jadoel'. Ornamen lantai ala 50-an, pernak-pernik meja yang njawani serta alunan lagu keroncong pop beraorama
vintage sungguh menghadirkan sensasi berkuliner yang begitu terasa Indonesia-nya. Sajian pedas dan kaya rempah, duel kenikmatan yang tak akan saya lupakan.
Penampakan 'yang muda yang bercinta' - talent: Wahyu Catur Prasetyo & Miss Mini (Dokumentasi pribadi)
"Kenangan masa lalu mungkin tak selalu menarik namun berkuliner nusantara itu selalu asyik...."
Riana Dewie
Lihat Travel Story Selengkapnya