Mohon tunggu...
Riana Dewie
Riana Dewie Mohon Tunggu... Freelancer - Content Creator

Simple, Faithful dan Candid

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Miago Pangsit Juwita, Kuliner Sederhana yang Diincar Banyak Media

21 Maret 2017   08:48 Diperbarui: 21 Maret 2017   18:00 2306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mijago Ceker Pangsit (dok.pri)

Ada banyak kuliner menggiurkan di kota Jogja. Kota saya yang kecil namun banyak diidatangi oleh wisatawan dan anak muda ini makin menawarkan berbagai kuliner menarik. Bagi saya, menikmati nasgor di malam hari itu sangat asyik. Menikmati bakmi jowo dengan ayam jowonya juga sukses memanjakan lidah apalagi saat malam berselimut dingin. Saat istirahat siang pun, saya hobi banget makan mie ayam di dekat kantor, pedas-pedas panasnya selalu bikin saya kalap. Hehehe.. Bagi penggemar mie ayam, kini di Jogja ada kuliner mie ayam unik, disajikan menarik di dalam pangsit bentuk mangkok, dibubuhi ayam berbumbu, ada baksonya, ada cekernya, ada jamurnya dan juga ada pilihan level pedesnya. Wihhh, kuliner apaan sih ini?

Miago Pangsit Juwita, sebuah warung kuliner di area Jogja yang akan memanjakan lidah para penikmatnya. Ide sajian yang dimotori oleh mbak Noplen Juwita, praktisi kuliner asal Bengkulu, sukses membawa menu kulinernya populer di Jogja. Miago yang berarti Mie Ayam Goreng ini juga masih menjadi jajanan anti mainstream di kota wisata ini. Tak hanya mahasiswa, penggemar Miago Pangsit Juwita ini juga didominasi oleh karyawan, anak-anak sekolah, ibu-ibu rumah tangga dan semua orang penggemar kuliner mie yang nikmat.

Berawal dari coba-coba untuk memasak miago, mbak Juwita ternyata menemukan passionnya untuk mengembangkannya menjadi sebuah bisnis kuliner. Semua kerja kerasnya memang pantas diacungi jempol karena saat ini warungnya tak pernah sepi pengunjung. Range jam buka yang lumayan panjang, yaitu jam 10.00 hingga 20.00 membawa bisnis kulinernya mudah dijangkau oleh segala kalangan. Kebetulan beberapa waktu lalu, saya dan beberapa teman kompasianer mendapatkan kesempatan untuk bisa incip Miago Pangsit Juwita dan Siomay Pelangi. Mau tahu kesan saya usai mengakhiri petualangan kuliner ini di warung Miago Pangsit Juwita? TOP banget.

Di bawah ini beberapa alasan mengapa Miago Pangsit Juwita saya katakan TOP :

1. Dimasak per Pesanan, Bumbu Merasuk

Saat itu saya memesan Miago ceker jamur dengan kemasan yang sangat istimewa. Aroma khas rempah mie ayam dengan bumbu yang sangat menggoda membuat kulineran saya hari itu makin istimewa. Karena pada dasarnya hobi ngemie ayam, saya bisa berkomentar bahwa miago juwita ini rasanya memang mantab. Beneran deh, gak cuma cantik penampilannya, tapi rasanya pun tak tertandingi.  

2. Kemasannya Unik dan Menarik


Miago Bayam Pangsit (Dok.Pri)
Miago Bayam Pangsit (Dok.Pri)

Siapa sangka Miago Pangsit Juwita ini laris manis di Jogja. Baru kali ini saya menikmati mie ayam di atas pangsit raksasa, tanpa kuah pula. Varian lainnya, saat Anda memasan pangsit bayam, jangan kaget jika Anda dipaksa menikmati miago dengan pangsit berwarna hijau. Kemarin saya juga sempat menikmati siomay pelangi, sensasi berkuliner siomay dengan beragam warna yang memanjakan mata, seperti pink, hijau dan coklat. Dah gitu rasanya greget banget.  Ehmm, sudah mulai terbayang kan betapa nikmatnya? :D 

3. Menu Bervariasi, Pilih sesuai selera

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun