Mohon tunggu...
INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian)
INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian) Mohon Tunggu... Penulis - Sang pemerhati abadi. Pemimpin bagi dirinya sendiri.

Hamba Allah dan Umat Muhammad Saw. 🌏 Semakin besar harapan kepada Allah melebihi harapan kepada makhluk-Nya, semakin besar pula potensi dan kekuatan yang kita miliki 🌏 Link Akun Pertama: https://www.kompasiana.com/integrityrian 🌏 Surel: indsafka@gmail.com 🌏

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kehancuran Dunia Terjadi Jika Sudah Tidak ada Harapan di Muka Bumi

3 Maret 2023   06:00 Diperbarui: 3 Maret 2023   16:10 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kiamat (manataka.org - liputan6.com)

Akibatnya banyak orang-orang baik mengasingkan diri dari peradaban dunia, adapula yang berputus asa hingga membunuh dirinya sendiri, karena tidak sanggup menahan siksa para pengikut Iblis Kali. Sampai tiba waktunya Kalki Avatara datang menyelamatkan orang-orang baik nan saleh tersebut dan membinasakan para pengikut Iblis Kali, yang pada akhirnya memulai era baru yakni Zaman Emas (dengan sifat alam kebaikan 100% di muka bumi yang mendominasi kualitas pikiran manusia yang selamat saat itu) sesuai siklus perputaran zaman.

Rute Kedua, sesuai Ajaran Islam

Al-Hadits (Dokpri)
Al-Hadits (Dokpri)

Nah keterangan di atas adalah janji Allah atas orang-orang baik dan orang-orang beriman (mukmin) sepeninggal kekuasaan Nabi Isa as. Karena Allah Maha Mengetahui apabila orang baik disisakan di muka bumi sepeninggal wafatnya yang lembut atas orang beriman, itu hanya akan menimbulkan penderitaan orang-orang baik di masa mendatang. Oleh karenanya Allah mewafatkan mereka (orang-orang baik dan orang beriman/mukmin) sehingga yang tersisa adalah orang-orang yang paling buruk tabiatnya.

Akibatnya dunia dipenuhi kejahatan tanpa ada kebaikan sedikitpun. Dengan demikian Allah menghendaki percepatan kebinasaan alam dunia, tidak ada lagi perputaran zaman seperti yang dijelaskan rute pertama, dan disaat itu pula, hari atas penghisaban amal manusia dimulai demi meraih surga Allah.

Sebagai Wasana Kata

Nah setelah sahabat mengetahui dua rute tersebut, kira-kira sahabat lebih menaruhkan harapannya pada rute yang mana? Rute pertama sesuai petunjuk Veda? atau Rute kedua sesuai janji Allah? Atau sahabat punya rute tersendiri sarat nilai kebaikan?

Jawaban ada dalam nurani masing-masing. Tentu kita berharap yang terbaik untuk orang-orang baik.

Cimahi, 3 Maret 2023.

Aa Rian untuk Kompasiana dan warganya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun