Mohon tunggu...
Rian Umbu
Rian Umbu Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis Jalanan

Menulis Membuka Pikiran Baru

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kabani Kodi yang Luar Biasa

8 September 2020   17:18 Diperbarui: 8 September 2020   17:32 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lorens Milla Dadi adalah salah satu tokoh muda yang berasal dari Kodi kabupaten Sumba Barat Daya tepatnya Desa Kadawu Tana. Pemuda yang akrab di sapa Rey ini juga membuktikan bahwa dirinya sudah menepis keraguan public selama ini. Yang konon katanya pemuda kodi hanya bisa jadi penonton. Siapa yang tidak mengenal daerah kodi ? Banyak kritikan yang selalu menghujani eksistensi pemuda kodi. Pasalnya, pemuda kodi dikenal sebagai jiwa muda yang selalu meresahkan daerah itu sendiri.

Hhhmmm.....kehadiran Rey telah membungkam mulut para penghujat wilayah itu. Mengapa tidak? Pemuda ini sudah mampu mewujudkan impian dengan berbagai lika liku perjuangan. Ya....Rey juga pernah melibatkan diri dalam berkompetisi politik lewat Partai Solidaritas Indonesia(PSI). Walaupun dirinya belum dipercayakan untuk menduduki salah satu kursi empuk di gedung rakyat, tetapi dirinya tetap optimis untuk tetap eksis sebagai kuli tintah.

Rey adalah salah seorang petarung yang berprofesional. Saat ini, ia sebagai pemimpin  redaksi salah satu media online yang bernama NttNews.com. salah satu kebanggaan tersendiri, medianya sungguh diakui indepedensinya. Berbagai tulisan yang akurat yang sudah membantu public untuk memgetahui.

dokpri
dokpri
Satu hal yang tidak pernah terduga dan tidak pernah berada dalam benak adalah ketika dirinya di nobatkan sebagai wakil sekretaris oleh MOI(Media Online Indonesia). Pengangkatan itu terjadi pada tanggal 7 Juli 2020. Kepercayaan yan ia terimah membuatku patut 'angkat topi' untuk perjuangannya. Bagaimana dengan kalian? Apa tidak termotivasi?

Catatan penting yang bagi saya juga untuk tetap optimis dalam melakukan hal yang baik. Dengan demikian harapan dalam diri bisa terwujud. 'kabani'  kodi saja bisa, apa lagi saya dari Wewewa...hehehhe

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun