Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Jawa | Sore lan Aku

31 Maret 2021   21:18 Diperbarui: 31 Maret 2021   22:23 1776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sore lan Aku
Kaanggit: Riami

Sore Iki langit katon semburat abang
Aku ngaca ing banyu kali bebarengan ayang-ayang wit-witan kang saya rengket

Ayang-ayang pasuryanmu katon cetha, mesem marang aku kaya nalika pertama ketemu ing kene

Kang Mas, apa sliramu ya lagi mikir aku?
Ayang-ayangmu katon ing mripatku, ora bisa uwal, kaya idep kang pinasang dening Gusti

Aku mung memuji, muga panjenengan tansah pinaringan rahayu, uga tansah emut marang aku kang isih setya tuhu ngenteni rawuhmu kaya wingi-wingi

Bukit Nuris, 2021

Terjemahan:

Senja dan Aku
Oleh: Riami

Senja ini langit tampak semburat merah
Aku bercermin di air sungai, bersama bayang bayang pohon yang kian rimbun

Bayang wajahmu tampak jelas, tersenyum padaku seperti pertama kita bertemu di sini

Kang Mas, apa engkau juga sedang memikirkan aku?
Bayangmu tampak di mata, seperti bulu mataku yang dipasang Tuhan

Aku berdoa, semoga engkau baik-baik saja, dan selalu ingat denganku yang setia menunggu hadirmu seperti dulu

Bukit Nuris, 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun