Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Mengapa Kau Harus Jadi Ronin

13 Februari 2020   21:11 Diperbarui: 14 Februari 2020   04:18 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengapa Kau Harus Jadi Ronin

Cinta tak perlu kekerasan untuk menyelesaikan kisahnya
Bertemu adalah takdir, berpisah adalah anugerah

Sinar mata cemburuku, mengharuskan aku keluar dari pelangi waktu
Kau tak perlu menjadi ronin untuk menghalau degup jantungku dalam parumu

Saat pertama kali bening matamu menyatu dalam tatap senduku
Kau sembunyikan samuraimu
Menjadi pagar-pagar rindu buat cinta kita

Hingga kita tetap merindu
Dalam hati yang terbelah

Tanggalkan samurai keangkuhanmu!
Kau tak perlu sekali lagi menjadi ronin
Untuk membelah dadaku
Yang sudah jadi menu suwir-suwir asmaramu

Bukit Nuris, 13 Februari 2020
~ Riami ~

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun