Mohon tunggu...
Andriani
Andriani Mohon Tunggu... Lainnya - rindu situasi kembali normal

Sedang mencoba hal baru

Selanjutnya

Tutup

Diary

Tak Seberapa namun Berarti

1 September 2021   09:30 Diperbarui: 1 September 2021   09:35 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(foto dokumentasi pribadi)

Momen hari ulang tahun adalah saat yang ditunggu-tunggu terutama bagi anak-anak. Bahkan saking senangnya menyambut hari lahir, seorang anak sampai menghitung hari sampai tepat hari ulang tahunnya tiba.

Adalahh Nay, gadis kecil yang besok, 1 September merayakan hari ulang tahunnya yang ke-6. Sebenarnya aku belum lama mengenalnya, baru sekitar setahun.

Namun relasi kami cukup dekat, dia bahkan memanggilku bunda dan ayah pada suamiku. Walau tidak sering, namun kami selalu mampir mengunjunginya bila ada urusan ke Tanjung Karang dan menyempatkan diri mengajak Nay keluar rumah entah itu ke tempat ziarah atau sekedar beli es krim. 

Namun pada kunjungan kali ini kami tidak mengajaknya keluar karena selain masih masa pandemi, Nay juga baru sembuh dari sakit dan kebetulan sempat keluarnya sudah cukup malam untuk ukuran anak kecil.


Akhirnya kami leluasa keluar ke toko karena yang utama akan kami cari adalah kado ultah. Tapi rupanya kami kurang beruntung, karena sepanjang toko yang kami kunjungi tidak menemukan karakter unicorn yang dia sukai. Sementara banyak toko sudah tutup karena kebijakan ppkm dan cuaca makin dingin, akhirnya kami menyerah pulang. 

Mungkin lebih mudah beli secara online lebih banyak pilihan dan tidak membuang waktu berkunjung ke setiap toko. Kami memutuskan akan beli secara online dengan konsekuensi kado akan terlambat. Hanya itu yang bisa kami lakukan karena kami besoknya harus pulang ke Tulang Bawang Barat. 

Karena jadwal travel sore jam 3, maka kami memanfaatkan waktu untuk ke pasar Way Kandis. Kami ingin mencari cenil, jajanan tradisional yang diberi air gula dan kelapa parut. Membayangkan rasanya pasti enak makan cenil di pagi hari. Kali ini kami bangun cukup pagi dan bersemangat ke pasar menggunakan motor Mama Nay. Namun begitu kecewanya kami karena sudah mengelilingi pasar namun tidak menemukan penjual cenil. 

Dalam kelelahan tak sengaja mata kami melihat toko boneka, dan ternyata ada satu-satunya karakter unicorn berupa tas sekolah. Awalnya kami ragu apakah Nay akan suka tas yang terlihat biasa saja. Hanya karakternya yang sesuai keinginannya. Karena tidak ada pilihan lain, akhirnya kami beli tas karakter unicorn dan di tambah gantungam kunci barbie agar tampak manis. 

Setelah di pasang gantungan kunci dengan tas yang warnanya senada yaitu pink, wah...ternyata begitu menarik dan manis sekali. Akhirnya kami sangat antusias, karena menemukan yang kami cari pada saat yang tepat.

Selamat hari ulang Tahun Naysa sayang... Semoga Tuhan senantiasa menuntun setiap tumbuh kembanganmu. Jadilah anak yang takut akan Tuhan dan membahagiakan mama papa. 

Terima kasih untuk antusiasmemu segera membuka kado setelah ayah bunda pulang, padahal ultahmu masih besoknya. 

Terima kasih Tuhan, hadiah yang sederhana, walaupun tak seberapa namun Nay menerima dengan penuh cinta dan langsung Nay gunakan untuk sekolah keesokan harinya, menggeser terlebih dahulu tas mu yang mungkin lebih bagus.

Refleksi
Terkadang kita sibuk memberi harus yang terbaik. Namun sesungguhnya apapun itu pemberianmu bila disertai ketulusan dan cinta yakinlah akan memberikan energi positif dalam hidup.

Tulang Bawang Barat, 31 Agustus 2021
Andriani

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun