Mohon tunggu...
ria buchari
ria buchari Mohon Tunggu... Freelancer - freelancer

perempuan biasa yang suka masak dan belajar nulis belajar dan belajar terus..

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bebaskan Dirimu dari Candu Rokok

31 Mei 2016   06:08 Diperbarui: 31 Mei 2016   08:01 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dr. Theresia Sandra (kanan) Kepala Subdirektorat Subpenyakit Paru Kronik & Gangguan Imunologi Kemenkes RI. (dok.Pribadi)

“Selamatkan generasi muda kita dari bahaya rokok.

Tujuan dari memperingati Hari Tanpa Tembakau adalah:

  • Untuk meningkatkan pengetahuan dan motivasi ke seluruh masyarakat luas.
  • Untuk meningkatkan advokasi kepada kepala daerah.
  • Untuk meningkatkan kesadaran anak remaja dalam bahaya rokok.
  • Bagaimana peran guru dna siswa dalam menangulangi bahaya rokok pada pemula.
  • Tingkatkan plementasi kawasan bebas rokok.

KENDARAAN BARU INDUSTRI ROKOK

Mba Tyas dari Smoke Free Agent memberikan pemaparan hasil investigasi dari berbagai sumber tentang maraknya iklan rokok yang gencar dilakukan para produsen industry rokok dalam memasarkan produknya, memonitoring acara-acara music sponsor rokok dan event-event music bersponsor rokok.

Mba Tyas, Representatif Indonesia Smoke-Free Agent (dok. pribadi)
Mba Tyas, Representatif Indonesia Smoke-Free Agent (dok. pribadi)
Para produsen rokok ini rela mengelontorkan dana hingga trilyunan rupiah demi produknya yang mematikan dan adiktif. Anak-anak muda jadi target industry rokok untuk jadi pelanggan baru.

Generasi muda kita terpengaruh:

  • 80% terpapar iklan di luar area.
  • 7,6 % melalui majalah atau koran.
  • 81 % remaja mengikuti kegiatan yang disponsori rokok.
  • (Misalnya kegiatan musik, olahraga, beasiswa dan keagamaan).
  • Para remaja ini jadi target perokok pengganti dari perokok yang sudah meninggal.

Selain itu para produsen rokok juga gencar melakukan promosi melalui internet terutama media sosial, karena para generasi muda 72% aktif di internet dan 99% aktif di media sosial. Selain itu juga kehadiran para Sales Promotion Girl (SPG) dikawasan event sebuah acara remaja turut andil besar dengan memberikan gimmick hadiah untuk menarik orang untuk membeli rokok. Diperbolehkannya anak-anak mengunjungi event yang disponsori rokok juga memberikan imbas besar pada anak untuk mengenal rokok lebih dini.

Mari tugas kita bersama untuk memberikan edukasi sejak dini terutama di keluarga terdekat dulu tentang bahaya rokok, mari kita sayangi dan lindungi keluarga kita agar terbebas dari asap rokok.

Pada Hari Tanpa Tembakau Sedunia hari ini mari luangkan sejenak, paling tidak satu hari ini untuk para perokok berat untuk tidak merokok, agar dapat memberikan udara segar pada paru-paru anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun