Babak ke-3 antara Ding Liren melawan Ian Nepomniachtchi pada lanjutan perebutan gelar juara dunia catur 2023 berakhir imbang. Pada babak ini, ada kejutan dari awal pertandingan yang dilakukan oleh Nepo. Nepo yang memegang buah putih memainkan pembukaan yang tidak biasa ia lakukan, pada langkah pertama ia melangkah bidak ke d4. Keputusan Nepo ini membuat para penonton dan komentator bertanya-tanya, karena 1.d4 bukanlah pembukaan andalan dari Nepo.
Bahkan hal tersebut dikomentari Ding saat konferensi pers, dikutip dari chess.com Ding mengatakan bahwa "Saya tidak menyangka, terutama untuk game ini. Meskipun dia telah memainkannya baru-baru ini, tetapi itu bukan senjata utamanya. Jadi, kali ini sungguh mengejutkan."Â
Pembukaan dimulai dengan 1.d4 dengan lanjutan Queen's Gambit Declined atau Gambit Menteri Ditolak. Penampilan Ding terlihat lebih solid dibandingkan dengan 2 (dua) babak sebelumnya dimana ia lebih sering berpikir di ruang istirahat dibandingkan di papan catur.
Permainan berakhir imbang pada langkah ke-30 dengan posisi berikut:
Sampai dengan babak ke-3, poin yang dimiliki Ding ada 1 dan Nepo adalah 2. Masih banyak babak tersisa untuk mengatakan siapa yang akan keluar sebagai juara dunia. Apakah pecatur Rusia akan kembali mendominasi lagi seperti pada era Karpov-Kasparov atau Ding Liren akan mencetak sejarah dengan menjadi juara dunia putra pertama untuk China?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H